Tembus 7 Ribu Kasus per Hari, DPRD DKI: Covid-19 Ancaman Serius

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 25 Juni 2021 15:41 WIB
Monitorindonesia.com – Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi meminta semua pihak tidak meremehkan wabah Covid-19. Lonjakan drastis kasus ini yang kemarin mencapai 7.505, menjadi bukti virus corona ancam serius. “Jangan sekali-kali meremehkan, ancaman dari virus corona ini nyata adanya dan tidak ada satu orang pun yang kebal,” kata Prasetyo melalui akun Instagram, Jumat (25/6/2021). Menurut Pras sapaan akrabnya, kondisi pandemi saat ini tengah dalam keadaan mengkhawatirkan. Kata dia, hal itu perlu menjadi perhatian serius semua pihak. “Angka Rekor tertinggi kemarin mencapai 7.505 kasus, sungguh mengkhawatirkan. Semua pihak harus serius dalam penanganan dan pencegahan kasus Covid-19,” ucapnya. Mengingat masih tingginya kasus Covid-19, upaya pencegahan harus dilakukan dengan menahan diri agar tidak bepergian kecuali untuk kebutuhan mendesak. Semua kegiatan seperti bekerja, belajar, berolahraga termasuk beribadah bisa dilakukan di rumah. “Kita semua harus saling menjaga, tolong untuk sabar dan menahan diri tetap di rumah. Semua kegiatan bisa dilakukan di rumah,” tegasnya. Pras mengimbau semua pihak saling mengingatkan agar tidak mengabaikan aturan protokol kesehatan. Menurut dia, menyelesaikan penyebaran virus Covid-19 tidak bisa dilakukan tanpa kerja sama semua pihak. “Bersama-sama meningkatkan kewaspadaan dengan meningkatkan disiplin menerapkan 5M dan memilih untuk tetap berada di rumah sebagai pilihan terbaik menghadapi pandemi,” tutupnya. Diketahui peningkatan kasus positif corona di Ibukota Masih terus terjadi. Berdasarkan data Dinas Kesehatan DKI, ada lonjakan secara signifikan pada Kamis (24/6/2021), yakni 7.505 kasus. (Zat) #DPRD DKI #Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi-Covid-19

Topik:

Covid DKI Melesat