Ini Gejala yang Dialami Anies Usai Divaksin Covid-19

Aldiano Rifki
Aldiano Rifki
Diperbarui 29 Juni 2021 10:54 WIB
Monitorindonesia.com – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku sudah disuntik vaksin Covid-19. Vaksinasi dilakukan 6 bulan setelah sembuh dari positif Covid-19. “Ya Alhamdulillah, saya juga sudah divaksin, pengalaman saya divaksin dengan Oxford-AstraZeneca,” kata Anies melalui akun Instagram, Selasa (29/6/2021). Anies mengungkapkan, usai menjalani vaksinasi, tubuhnya mengalami sejumlah gejala seperti flu. “Gejala sesudahnya, ya pegal di tangan, ya seperti temuan riset dan dikatakan dokter, ada rasa pegal dan linu di sendi-sendi. Kira-kira mirip gejala flu tanpa batuk dan pilek,” ujarnya. Namun menurut Anies saat mengalami gejala tersebut, cukup meminum Paracetamol untuk meredakan. Gejala tersebut akan hilang selama dua hari. “Cukup minum Paracetamol yang diberikan setelah vaksin, setelah itu ketidaknyamanan akan berkurang. Itu akan berlangsung selama 1,5 hari, kemudian akan normal kembali,” ucap nya. Anies mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam upaya pencegahan penularan virus Corona di Ibukota dengan mengikuti program vaksinasi Covid-19. “Vaksinasi adalah ikhtiar untuk melindungi diri sendiri serta orang-orang yang kita sayangi,” tutupnya. Diketahui, berdasarkan data Dinas Kesehatan DKI Vaksinasi Program corona di Jakarta hingga 27 Juni 2021, total dosis 1 saat ini sebanyak 4.077.736 orang (46,3%), dengan jumlah yang divaksin dosis 1 hari ini sebanyak 59.480 orang. Sedangkan total dosis 2 kini mencapai 1.911.230 orang (21,7%), dengan jumlah yang divaksin dosis 2 hari ini sebanyak 3.949 orang. Lebih lanjut, pencapaian vaksinasi corona di Jakarta untuk warga usia 18-59 tahun, untuk dosis 1 telah dilakukan kepada 3.482.082 orang (44,1%) dan vaksinasi dosis 2 mencakup 1.375.957 orang (17,4%). Sementara pada kelompok lansia, vaksinasi corona di Jakarta dosis 1 telah dilakukan kepada 595.654 orang (65,3%) dan vaksinasi dosis 2 mencakup 535.273 orang (58,7%). (Zat)

Topik:

Anies Divaksin