Jokowi: Depo Plumpang Zona Bahaya!

Aldiano Rifki
Aldiano Rifki
Diperbarui 5 Maret 2023 22:22 WIB
Jakarta, MI - Presiden Joko Widodo menyebut Depo Plumpang, Jakarta Utara masuk dalam zona berbahaya yang mana tidak boleh menjadi tempat tinggal penduduk. Diketahui bahwa Depo Pertamina Plumpang ini terbakar pada Jum'at (3/3) malam banyak memakan korban. "Memang harus zona-zona berbahaya. Tidak hanya disini aja harus diaudit, harus dievaluasi semuanya karena ini menyangkut nyawa sudah saya perintahkan semuanya ya. Harus melindungi dari objek vital yang kita miliki," kata Jokowi di RPTRA Rasela, Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara, Minggu (5/3). Menurutnya, benda-benda yang berada di dalam Depo Pertamina sangat berbahaya bagi masyarakat pada umumnya, terlebih tempat tinggal penduduk. Untuk itu Jokowi memerintahkan Menteri BUMN, Erick Thohir dan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono segera mencari solusi persoalan ini. "Karena barang-barang didalamnya barang-barang yang sangat bahaya untuk berdekatan dengan masyarakat, apalagi dengan pemukiman penduduk," pungkasnya. Jokowi menambahkan, bahwa pemerintah sempat berencana membuat aliran sungai di sebelah kanan dan kiri area Depo Pertamina Plumpang. Namun demikian, wacana tersebut belum terwujud dan baru sampai pada tahap mencari solusi bagi penduduk yang tinggal di kawasan Depo Pertamina Plumpang. "Tanah (zona) merahnya ini kan padat dan penuh. Semuanya harus dicarikan solusi," pungkas Jokowi. (Nuramin) #Depo Plumpang Zona Bahaya