Presiden : 5.000 Dosis Vaksin Korona Disiapkan untuk Wartawan

Aldiano Rifki
Aldiano Rifki
Diperbarui 9 Februari 2021 13:11 WIB
Jakarta Monitor Indonesia.com - Presiden Joko Widodo mengatakan, pemerintah telah menyiapkan sebanyak 5.000 vaksin korona yang akan diberikan kepada para awak media. Vaksinasi awal untuk wartawan dilakukan akhir Februari 2021. “Saya yakin banyak awak media yang sudah ingin divaksin tadi saya sudah bisik-bisik ke Prof Nuh (Ketua Dewan Pers), untuk awal nanti di akhir bulan Februari sampai awal Maret nanti,” kata Jokowi dalam pidato Puncak Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2021 secara virtual dari Istana Negara, Jakarta, Selasa (9/02/2021). Presiden menjelaskan, sebanyak 5.000 vaksin Covid-19 tersebut merupakan bagian dari 12 juta dosis yang akan dikeluarkan oleh PT Biofarma (Persero). Presiden menyampaikan saat ini pemerintah tengah fokus melakukan vaksinasi pada tenaga kesehatan, petugas pelayanan publik hingga pedagang pasar. “Dan kita saat ini sedang fokus untuk melakukan vaksinasi terhadap tenaga kesehatan, dan juga para pelayan masyarakat termasuk pedagang pasar yang menjadi garda terdepan dalam pelayanan kepada masyarakat,” tutur Jokowi. Presiden menyadari bahwa industri pers, seperti sektor swasta lainnya, sedang menghadapi masalah. Oleh karena itu, pemerintah berusaha meringankan industri media melalui sejumlah kebijakan seperti PPh 21 masuk daftar pajak yang ditanggung oleh pemerintah. “Artinya, pajak (pph 21) dibayar pemerintah dan berlaku sampai Juni 2021,” tandas Presiden.[MI/hts]

Topik:

Presiden : 5.000 Dosis Vaksin Korona Disiapkan untuk Wartawan

Berita Sebelumnya

Jaksa Pinangki Diminta Ajukan Diri sebagai Justice Collabolator

Berita Selanjutnya

Sertifikat Tanah Elektronik, Cegah Pemalsuan dan Duplikasi