Jokowi Tegaskan THR, Gaji 13 Bagi ASN dan TNI -Polri Seger Dicairkan

wisnu
wisnu
Diperbarui 15 April 2022 03:23 WIB
Jakarta, MI - Presiden Joko Widodo menekgaskan, Tunjangan Hari Raya (THR) Idul Fitri 2022 ditambah dengan gaji ke-13 bagi seluruh ASN, personel TNI/Polri serta pejabat negara bakal segera dikucurkan. "Hal lain yang perlu saya sampaikan pada 13 April 2022, saya telah menandatangani peraturan pemerintah tentang pemberian THR dan gaji ke-13 untuk seluruh ASN, TNI, Polri, ASN Daerah, pensiunan, penerima pensiun dan pejabat negara," ungkap Presiden Jokowi dalam tayangan video di kanal YouTube Sekretariat Presiden yang diunggah pada Kamis (14/4). Selain THR dan gaji ke-13, Jokowi juga telah memutuskan untuk memberikan tambahan tunjangan kinerja bagi seluruh ASN, TNI dan Polri aktif yang memiliki tunjangan kinerja. "Kebijakan ini merupakan wujud penghargaan atas kontribusi aparat pusat dan aparat daerah dalam menangani pandemi Covid-19, serta diharapkan menambah daya beli masyarakat dan membantu percepatan pemulihan ekonomi nasional," kata Jokowi. [caption id="attachment_422674" align="aligncenter" width="300"] Ilustrasi THR (Ist)[/caption] Jokowi menegaskan, aturan turunan mengenai teknis pencairan THR akan diatur lebih lanjut di Kementerian Keuangan. "Ketentuan lebih lanjut mengenai teknis THR dan gaji ke-13 ini akan diatur dengan peraturan menteri Keuangan untuk yang bersumber dari APBN dan peraturan kepala daerah untuk yang bersumber pada APBD," katanya. Seperti diketahui pada 2020 lalu tidak semua ASN mendapatkan THR, hanya ASN eselon tiga ke bawah dan pensiunan yang mendapatkan THR, sementara ASN eselon I dan II tidak mendapatkan THR. Untuk komponen besaran THR tahun 2020 diatur di dalam Peraturan Pemerintah (PP) No.24/2020 yang meliputi di antaranya meliputi gaji pokok, tunjangan keluarga, dan tunjangan jabatan atau tunjangan umum sedangkan komponen THR pensiunan meliputi pensiunan pokok, tunjangan keluarga, dan tunjangan tambahan penghasilan. Sedangkan untuk 2021, THR diberikan untuk para PNS, CPNS, TNI, Polri, Pejabat Negara, penerima pensiunan, penerima tunjangan. THR diberikan 10 hari sebelum hari Idul Fitri. Anggaran THR 2021 awalnya sebesar Rp45,4 triliun kemudian dipangkas menjadi Rp30,8 triliun karena Indonesia masih dalam kondisi pandemi COVID-19 sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 42/PMK.05/2021.

Topik:

presiden THR

Berita Sebelumnya

Kemenkes: Kalau Mau Mudik Nyaman Segera Vaksin Booster

Berita Selanjutnya

Wapres Berpesan ke Para Pemudik, Tetap Hati-Hati!

Berita Terkait

Ekonomi
Poin RUU P2SK: Presiden Bisa Pecat Pejabat BI, OJK, dan LPS (Foto: Ist)

RUU P2SK: Presiden Bisa Copot Pejabat BI, OJK dan LPS

2 Oktober 2025 21:53 WIB

Hukum
Empat tersangka pejabat Kemnaker kasus pemerasan pengurusan izin TKA saat konfrensi pers di KPK, Kamis (17/7/2025)

Sedap! Hampir Semua Pegawai Direktorat RPTKA Kemnaker Terima THR Tahunan dari Agen TKA

12 September 2025 01:52 WIB

Nasional
Puan Maharani dalam Sidang Paripurna DPR. (Foto. Rizal)

Puan Minta Pemerintah Atasi Dampak Tarif Impor AS dan Gelombang PHK

27 Mei 2025 15:05 WIB

Ekonomi
Menteri Ketenagakerjaan, Yassierli (Foto: Ist)

40 Perusahaan Dilaporkan terkait Masalah THR, Menaker Siap Bertindak

28 Maret 2025 14:13 WIB

Hukum
Sebuah surat dengan kop Polsek Metro Menteng yang berisi permintaan THR (Foto: Dok MI)

KPK Sebut Polisi Minta THR Bentuk Pungutan Liar

25 Maret 2025 12:17 WIB

Nasional
Surat Dari Polsek Metro Menteng Kelurahan Pegangsaan minta THR

Tidak Hanya Preman, Polisi Pun Minta THR

24 Maret 2025 22:06 WIB