Banyak Masyarakat Mudik Lebih Awal, Kapolri Bilang Begini
![wisnu](https://monitorindonesia.com/images/avatar-placeholder.jpg )
wisnu
Diperbarui
26 April 2022 22:11 WIB
![Banyak Masyarakat Mudik Lebih Awal, Kapolri Bilang Begini](https://monitorindonesia.com/2022/04/Kapolri-Jenderal-Pol-Listyo-Sigit-Prabowo-meninjau-arus-mudik-di-Tol-Cikampek-bersama-Menbub-Menko-PMK-dan-Menetri-PUPR.jpg)
Jakarta, MI - Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo berterimakasih kepada masyarakat yang melakukan mudik Lebaran 2022 lebih awal.
Hal itu sesuai imbauan Presiden Joko Widodo agar menghindari mudik di waktu puncak yang diprediksi terjadi pada 28 sampai dengan 30 April mendatang.
Saat meninjau meninjau Pelabuhan Merak bersama dengan Menko PMK Muhadjir Effendy, Menhub Budi Karya Sumadi, dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Kapolri mengaku mendapatkan informasi bahwa terjadi peningkkatan arus mudik yang terjadi tanggal 25-26.
Menurut dia, semakin banyak warga mudik lebih awal maka dapat mencegah terjadi kemacetan pada hari puncak mudik di H-4 dan H-1 lebaran.
"Kami lihat bahwa dari mulai kemarin dan hari ini kegiatan arus mudik sudah mulai terlihat dan tentunya ini sangat baik khususnya untuk mengurai kemacetan. Khususnya diprediksi puncak arus mudik yang diperkirakan pada H-4, H-3, H-2 dan H-1. Kalau ini bisa kami urai tentunya kemacetan pun kita harapkan bisa semakin kita kurangi," ujarnya kepada wartawan, Selasa (26/4).
Sigit menegaskan, pergerakan arus mudik Lebaran tahun ini juga sudah terjadi pada siang hari ini. Berdasarkan informasi yang diperolehnya Pelabuhan Merak telah masuk ke dalam situasi kuning lantaran terjadinya lonjakan penumpang.
Situasi kuning, jelas Sigit, adalah sepat terjadi penyetopan sementara kendaraan yang masuk untuk menyeberang di pelabuhan Merak, karena kondisi dermaga sudah penuh.
“Artinya di satu sisi kami melihat bahwa terjadi pergeseran waktu masyarakat yang akan melaksanakan mudik khususnya di wilayah Merak," kata mantan Kapolda Banten tersebut.
Antisipasi Kriminalitas
[caption id="attachment_426571" align="aligncenter" width="300"] Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo meninjau arus mudik di Tol Cikampek bersama Menbub, Menko PMK, dan Menetri PUPR. (Foto: Dok/Ist)[/caption]
Dalam tinjauan itu, Sigit beserta menteri mengecek langsung kesiapan pos pengamanan, pos pelayanan dan pos terpadu. Memastikan, fasilitas yang disediakan untuk melayani para pemudik dan warga setempat yang hendak melengkapi vaksinasi hingga dosis III atau booster telah siap dan bisa dimanfaatkan oleh masyarakat.
Tidak hanya itu, demi memastikan keamanan masyarakat yang hendak mudik, Sigit menegaskan, pihaknya juga telah melakukan pemantauan dan pengawasan di posko command center yang telah disediakan.
Dari pos pam tersebut, pengawasan terhubung dengan BNPB dan pemangku kepentingan lainnya termasuk situasi yang memerlukan pantauan CCTV dan tersambung dengan command center.
“Harapan kita ini juga bisa memberikan pelayanan yang jauh lebih baik kepada masyarakat yang akan mudik," ucap Kapolri Sigit berharap.
Untuk mencegah terjadinya aksi kriminalitas seperti begal dengan target pemudik, Polri menyiapkan tim atau satgas, terutama di wilayah Polda Banten dan Polda Lampung.
Jenderal bintang empat itu menyatakan, dengan dikerahkan-nya tim tersebut, para pemudik tidak perlu cemas dan khawatir melakukan perjalanan mudik khususnya di jam rawan. Aparat kepolisian memastikan keamanan dari masyarakat yang hendak merayakan Hari Raya Idul Fitri 2022 bersama keluarga di kampung halaman masing-masing.
"Jadi masyarakat diharapkan tidak usah cemas dan takut. Karena Polri dengan seluruh stakeholder (pemangku kepentingan) yang ada telah mempersiapkan tim. Sehingga masyarakat yang mudik khususnya di waktu atau jam rawan ada satgas yang siap untuk mengawal. Sehingga masyarakat bisa mudik dan selamat sampai di rumah," tuturnya.
Mantan Kabareskrim Polri itu mengatakan layanan optimal dari kepolisian diberlakukan sepanjang mudik dan arus balik, sehingga masyarakat dapat dengan aman, nyaman melaksanakan mudik.
"Tentunya hal-hal ini, bisa dibantu disosialisasikan. Sehingga pilihan masyarakat untuk mudik baik siang atau malam semua mendapatkan pelayanan dan fasilitas yang sama. Sehingga ini betul-betul bisa mengurai potensi kemacetan," ujar Sigit.
Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya
Berita Terkait
Hukum
![Kala Megawati Tak Takut KPK: Bawa-bawa Nama Kapolri hingga Sentil Pengkhianat! Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, menyinggung soal kekuasaan yang memiliki batas waktu. Ia mengingatkan, apabila sudah masanya kekuasaan tersebut selesai maka harus diterima.](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/megawati-soekarnoputri-1.webp)
Kala Megawati Tak Takut KPK: Bawa-bawa Nama Kapolri hingga Sentil Pengkhianat!
31 Juli 2024 05:41 WIB
Hukum
![Penasihat Kapolri Anggap Kejagung Sewenang-wenang Tetapkan Toni Tamsil Tersangka OOJ Korupsi Timah Rp 300 Triliun, Begini Alibinya Toni Tamsil (Foto: Istimewa)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/toni-tamsil-1.webp)
Penasihat Kapolri Anggap Kejagung Sewenang-wenang Tetapkan Toni Tamsil Tersangka OOJ Korupsi Timah Rp 300 Triliun, Begini Alibinya
25 Juli 2024 11:13 WIB