Pasutri Histeris Temukan Anak Balitanya Mengambang di Kolam Ikan Tetangga

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 27 Januari 2022 06:57 WIB
Pringsewu, Monitorindonesia.com - Pasangan suami istri Tri Oktavianti (31) dan Marta Is Anggrista (27) warga Dusun Wonokriyo Pekon Wonodadi, histeris saat mendapati anak pertamanya, Muhammad Falih Akmar (2,5) mengambang di kolam belakang rumah kerabatnya, di Pekon Tulung Agung, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, Lampung. Kapolsek Gadingrejo Iptu AY Tobing menjelaskan, korban pertama kali ditemukan ibunya pada Rabu (26/1/2022). Saat ditemukan, korban sudah dalam posisi mengambang di kolam ikan berukuran 2,5 X 3 meter dengan kedalaman 50 centimeter yang berada di belakang rumah. "Sebelumnya saksi melihat korban membeli jajan di warung sebelah rumah, namun setengah jam kemudian korban tidak kelihatan lagi. Lalu saksi bergegas mencari dan menemukan sudah mengambang di kolam," jelas Kapolsek. Setelah mengetahui anaknya tenggelam, saksi lantas menghubungi suami dan warga sekitar yang kemudian mengevakuasi korban dan membawanya ke salah satu klinik di Gadingrejo. "Hasil pemeriksaan pihak medis korban dinyatakan sudah dalam kondisi meninggal dunia," jelasnya. Kapolsek menerangkan, hasil dari olah tempat kejadian perkara (TKP), proses identifikasi dan pemeriksaan jenazah yang dilakukan oleh aparat kepolisian bersama tenaga medis, ditubuh korban tidak ditemukan bekas kekerasan. “Dugaan sementara penyebab kematian korban akibat tercebur dan tenggelam, sehingga kami langsung menyerahkan jasad korban kepada keluarga untuk segera dimakamkan,” terang Kapolsek. Menurutnya, agar kasus serupa tidak terjadi kembali, pihaknya mengimbau kepada pasurtri dan keluarga untuk mengawasi lebih ketat anaknya yang masih balita. “Saya berharap para orang tua yang mempunyai anak masih balita, agar jangan lepas pengawasan dan membiarkan anaknya bermain sendirian,” pesan Tobing. (Gulman)