Anggota DPR Apresiasi Program Solo Smart City, Diminta Segera Disosialisasikan

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 18 Februari 2022 20:36 WIB
Solo, Monitorindonesia.com - Program Solo Smart City yang diresmikan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo di Mako Polresta Solo pada Jumat (18/2/2022) mendapat apresiasi dari anggota DPR-RI Eva Yuliana. Politikus Partai Nasdem ini meminta Polresta Solo segera melakukan sosialisasi yang masif kepada masyarakat termasuk aplikasi "Eling Solo" "Program yang telah terintegrasi dari kepolisian dan Pemkot Solo ini saya acungkan jari tiga. Ini harus dimanfaatkan dan segera dilakukan sosialisasi kepada masyarakat," kata Eva di sela peresmian Mako Polresta Solo, Jumat (18/02/2022). Dikatakan, dengan sosialisasi yang dilakukan akan membuat masyarakat lebih paham tentang teknologi yang bisa diakses dan dimanfaatkan untuk kemudahan mendapatkan layanan. "Saya berharap ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat, khususnya untuk mendapatkan layanan kemudahan akses dari kepolisian," kata politikus asli Solo tersebut. Seperti diketahui, Kota Solo menjadi pilot project Smart City di Indonesia. Dengan adanya Solo Smart City tersebut, Polresta Solo menciptakan aplikasi bernama Eling Solo. Kasatlantas Polresta Solo, Kompol Adhytiawarman Gautama Putra mengatakan, masyarakat bisa mengunduh aplikasi "Eling Solo" secara gratis. Aplikasi ini juga terintegrasi dengan aplikasi "Solo Destination" milik pemkot. Aplikasi Eling Solo, kata Adhyt, sebenarnya merupakan program dari Korlantas Mabes Polri. Solo sendiri ditunjuk sebagai pilot project karena dari penilaian pusat sudah memiliki koordinasi lintas sektoral yang baik. "Jaringan kita telah memadai, kemudian juga SDM baik dari kita dan pemkot sudah mumpuni. Tentu dengan adanya aplikasi ini, akan mempermudah masyarakat yang ingin mendapatkan pelayanan kepolisian maupun pemkot," jelasnya. Guna semakin menunjang layanan Solo Smart City ini, lanjut Adhyt, pihaknya menambah lagi empat titik CCTV yang akan mengawasi Kota Bengawan selama 24 jam. "Jadi dari awalnya kira sudah punya 62 titik, sekarang kita punya 66 titik CCTV," katanya. Diharapkan dengan terpasangnya CCTV di setiap sudut Kota Solo, apabila ada gangguan kaitannya dengan Kamseltibcarlantas, bisa langsung ditangani dengan cepat dan tepat. [bhk]
Berita Terkait