3 Orang Diperiksa Polisi Terkait Tewasnya Justyn Vicky

Rekha Anstarida
Rekha Anstarida
Diperbarui 24 Juli 2023 19:36 WIB
Jakarta, MI - Polisi telah memeriksa tiga orang saksi terkait tewasnya binaragawan Justyn Vicky tertimpa barbel seberat 210 kilogram. Adapun tiga orang yang diperiksa itu dari pihak gimnasium Paradise Bali, Kota Denpasar. "Tiga orang sudah kami periksa," kata Kanit Reskrim Polsek Denpasar Selatan Iptu M Guruh Firmansyah, Senin (24/7). Guruh mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait tewasnya Justyn Vicky. Karena itu, polisi belum bisa menyimpulkan adanya tindak pidana atau tidak. "Untuk sementara kami belum bisa menyimpulkan terkait dengan hal itu (adanya tindak pidana). Nanti setelah rampung semua kami sampaikan," ungkapnya Guruh mengaku belum bisa menyampaikan terkait kronologi kejadian tersebut. Namun, ia mengungkapkan pihaknya telah melakukan penyelidikan sejak sebelum kasus itu viral. Ia juga mengatakan pihaknya sudah mengecek tempat kejadian perkara (TKP). Di sisi lain, Guruh mengungkapkan bahwa TKP binaragawan Justyn Vincky memang merupakan gimnasium tempat untuk angkat besi. Lokasi tersebut mempunyai tempat yang cukup luas. "Itu kan emang tempat gim di sana. Luas tempatnya. Memang tempat untuk angkat besi. Info yang kami dapatkan dia kan emang binaragawan, influencer, jadi kami sudah cek juga TKP-nya," jelas Guruh. Diberitakan sebelumnya, binaragawan yang juga influencer asal Bali, Justyn Vicky, meninggal setelah tertimpa barbel seberat 210 kilogram. Kejadian ini bermula saat Justyn melakukan latihan angkat beban di tempat kebugaran Paradise Bali, pada 15 Juli lalu. Kecelakaan yang menimpa Justyn ini, mendapat sorotan dari media asing seperti CNA dan Dailymail. Dikutip dari CNA, Justyn awalnya mencoba melakukan squat-press dengan barbel 210 kilogram di pundaknya. Dalam video yang beredar di media sosial, Justyn terlihat menempatkan besi barbel di bagian punggung atau bawah leher dengan didampingi pengawas yang berdiri di belakangnya. Namun, ia tampak kesulitan berdiri tegak setelah melakukan squat. Dengan menahan beban di tubuhnya, dia jatuh kembali ke posisi duduk saat barbel jatuh di belakang lehernya. Tragisnya, seorang yang membantu Justyn selama proses itu, juga tampak kehilangan keseimbangan dan jatuh ke belakang bersama. Kecelakaan itu membuat Justyn mengalami patah leher dan kerusakan pada saraf vital yang terhubung ke jantung dan paru-paru. Justyn pun sempat dilarikan ke rumah sakit, namun meninggal dunia tak lama usai operasi darurat.