Program Pemerintah Bangun 3 Juta Rumah per Tahun Diapresiasi Ketum Raja Pra8u Raka


Bekasi, MI - Ketua Umum Relawan Penjaga Prabowo Subianto Gibran Rakabuming Raka (Raja Pra8u Raka) Alex Alopsen menyatakan kiprah dan kepiawaian seorang Hashim Djojohadikusumo yang dipercaya Presiden RI, Prabowo Subianto sebagai Ketua Satuan Tugas (Satgas) Perumahan diyakini mampu mewujudkan target 3 juta rumah per tahun dengan pembagian 2 juta rumah pedesaan dan 1 juta rumah perkotaan.
Alex yang juga mantan Wakil Direktur Utama Perumahan Bumi Cikarang Indah (BCI) ini menyampaikan bahwa 3 juta rumah per tahun akan mampu memenuhi kesenjangan kebutuhan rumah sehat untuk Rakyat Indonesia yang mencapai 13 juta unit rumah per tahun.
Hal itu disampaikan Alex seiring dengan Program pembangunan hunian 3 juta per tahun oleh Presiden RI, Prabowo Subianto yang telah menarik minat investor asing untuk ikut berkolaborasi.
Karena menurut Ketua Satuan Tugas (Satgas) Perumahan, Hashim Djojohadikusumo kata Alex, untuk perumahan, sudah ada inpestor dari Abu Dhabi, Qatar, Singapura, India, China yang siap mendanai perumahan twrsebut sebagaimana disampaikan Hasim saat wawancara dengan Media di COP29, Baku, Azerbaijan dikutip pada Jum'at (15/11/2024).
Menurut Alex, sesuai penjelasan Ketua Satuan Tugas Perumahan, Hasim Djojohadikusumo, para investor tersebut berminat seiring dengan keseriusab Presiden Prabowo Subianto untuk merealisasikan program pembangunan rumah dan apartemen itu untuk masyarakat Indonesia.
Sebab dalam keterangan pers yang disampaikan Hasim kata Alex, rencana itu menjadi salah satu program andalan untuk mengejar target pertumbuhan ekonomi Indonesia 8% selama 5 tahun pemerintahan Prabowo.
Menurut Hashim dalam keterangan persnya lanjut Alex, program perumahan 3 juta per tahun ini memiliki target akhir pembangunan 15 juta unit hunian, baik rumah maupun apartemen hingga lima tahun mendatang.
“Maka, kalau 10 tahun 30 juta (rumah). Ini juga akan menumbuhkan pertumbuhan ekonomi,” kata Hashim dalam siaran persnya.
Menurut Alex dikutip dari keterangan pers yang disampaikan Hasim, program ini telah didesain secara matang dengan mencontoh pelaksanaan terbaik di negara-negara lain, seperti di Korea Selatan, Singapura, hingga China.
“Dicontohkan seperti di Korea Selatan, Singapura, Republik Rakyat Tiongkok di mana di China selama 35 tahun perumahan merupakan 25% dari GDP (gross domestic bruto),” kata Alex.
Program itu lanjut Alex, dipastikan mampu menggerakkan perekonomian masyarakat, karena 3 juta rumah setiap tahun itu membutuhkan 5-6 juta pekerja baru.
"Membangun sektor perumahan itu berkaitan dengan 185 bidang usaha lainnya, seperti bidang usaha produsen besi, semen, kayu, hingga aluminium, " kata Alex mengapresiasi program presiden RI tersebut.
Menyimak hitung hitungan lapangan kerja oleg Ketua Satuan Tugas (Satgas) Perumahan tersebut lanjut alex, setiap rumah di pedesaan perlu 4 tukang. Maka ketika mau bangun 2 juta rumah setiap tahun di pedesaan, trus di perkotaan 1 juta, itu nanti menumbuhkan perekonomian Rakyat.
Maka terhadap progran tersebut kata Ketua Umum Relawan Penjaga Prabowo Subianto Gibran Rakabuming Raka (Raja Pra8u Raka) Alex Alopsen harus diapresiasi. (M. Aritonang)
Topik:
Program Pemerintah Bangun 3 Juta Rumah per Tahun Ketum Raja Pra8u Raka