Gubernur Sherly Tjoanda Dorong Sinergi Penanggulangan Bencana di Maluku Utara

Albani Wijaya
Albani Wijaya
Diperbarui 6 Agustus 2025 11:55 WIB
Kepala BPBD Malut, Fehby Alting, membacakan sambutan Gubernur Sherly Tjoanda dalam pembukaan rapat penyusunan dokumen RPBD Provinsi Malut 2025-2029 di Aula Penginapan Yusmar, Sofifi, Rabu 6 Agustus 2025. (Foto: Dok BPBD Malut).
Kepala BPBD Malut, Fehby Alting, membacakan sambutan Gubernur Sherly Tjoanda dalam pembukaan rapat penyusunan dokumen RPBD Provinsi Malut 2025-2029 di Aula Penginapan Yusmar, Sofifi, Rabu 6 Agustus 2025. (Foto: Dok BPBD Malut).

Sofifi, MI - Pemprov Malut melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menggelar Rapat Persiapan dan Rancangan Awal Penyusunan Dokumen Rencana Penanggulangan Bencana Daerah (RPBD) Provinsi Maluku Utara Tahun 2025-2029, yang berlangsung di Aula Penginapan Yusmar, Sofifi, Rabu (6/8).

Sambutan Gubernur Malut Sherly Tjoanda dalam acara pembukaan tersebut dibacakan oleh Kepala BPBD Provinsi Malut, Fehby Alting. Dalam sambutannya, Gubernur menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan yang dinilai sangat penting untuk memperkuat sistem penanggulangan bencana di Malut.

“Puji syukur ke hadirat Allah Subhanahu wa Ta’ala, Tuhan Yang Maha Esa, atas rahmat dan karunia-Nya kita semua dapat menghadiri acara pembukaan Rapat Persiapan dan Rancangan Awal Penyusunan Dokumen RPBD Provinsi Malut 2025-2029 pada pagi hari ini dalam keadaan sehat wal’afiat,” kutip Fehby Alting mewakili Gubernur.

Dalam arahannya, Gubernur Sherly menegaskan bahwa dokumen perencanaan penanggulangan bencana merupakan bagian integral dari proses pembangunan daerah yang selaras dengan visi nasional.

“Astacita ke-8 pemerintahan Prabowo-Gibran yaitu memperkuat penyelarasan kehidupan yang harmonis dengan lingkungan alam dan budaya, serta peningkatan toleransi antarumat beragama untuk mencapai masyarakat yang adil dan makmur, termasuk di dalamnya adalah penanganan bencana,” ujarnya.

Penanganan bencana, lanjutnya, menjadi acuan penting dalam menyusun rencana pembangunan baik jangka pendek maupun jangka panjang, terutama dalam dokumen perencanaan strategis daerah seperti RPJMD.

“Pada Ranwal RPJMD Provinsi Malut 2025–2029, misi ke-5 adalah mewujudkan ketahanan sosial, budaya, dan ekologi berbasis kearifan lokal dalam tatanan masyarakat yang aman, nyaman dalam harmoni sosial untuk pembangunan yang berkelanjutan,” sambungnya.

Gubernur juga menyoroti arah kebijakan pembangunan Malut dalam hal penanggulangan bencana. Beberapa fokus utama antara lain adalah penguatan kelembagaan bencana daerah, peningkatan kerja sama antarlembaga dan mitra, pengelolaan sistem informasi kebencanaan, serta pelatihan keluarga tanggap bencana.

“Termasuk juga pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan penanggulangan bencana di kabupaten/kota, serta peningkatan pelayanan informasi rawan bencana seperti kajian risiko bencana, sosialisasi, dan komunikasi informasi edukatif (KIE) kebencanaan,” jelasnya.

Menutup sambutannya, Gubernur berharap kegiatan ini menghasilkan rumusan yang aplikatif dan strategis untuk menjawab tantangan penanggulangan bencana di masa depan.

“Saya berharap kegiatan ini melahirkan rekomendasi-rekomendasi yang visioner dan aplikatif, yang dapat menjadi kontribusi nyata dalam kegiatan penanggulangan bencana di daerah yang kita cintai ini,” ucapnya.

Sebagai bentuk dukungan penuh terhadap proses perencanaan tersebut, Gubernur secara resmi membuka kegiatan ini.

“Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, Rapat Persiapan dan Rancangan Awal Penyusunan Dokumen Rencana Penanggulangan Bencana Daerah (RPBD) Provinsi Malut 2025–2029 saya buka dengan resmi,” kata Fehby membacakan pernyataan Gubernur.

Gubernur Sherly juga berharap seluruh pihak yang terlibat tetap diberi kekuatan dalam menjalankan amanah penanggulangan bencana secara profesional dan bertanggung jawab.

“Semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, senantiasa memberikan bimbingan dan kekuatan kepada kita semua dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab ini,” tutupnya. (Jainal Adaran)

Topik:

Gubernur Sherly Tjoanda Kepala BPBD Malut Fehby Alting Pemprov Malut