Jokowi Dukung Menteri Berprestasi, Termasuk Prabowo?

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 2 November 2022 23:17 WIB
Jakarta, MI - Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Joanes Joko mengatakan dukungan Presiden Joko Widodo berlaku untuk menteri berprestasi. "Pertanyaan apakah dukungan presiden gitu kan, kalau presiden mendukung ya semua lah, pasti Presiden semua menteri-menterinya yang berprestasi sebagai sebuah bentuk kaderisasi," kata Joanes Joko kepada wartawan di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (2/11). Menurutnya regenerasi organisasi kebangsaan dan kepemimpinan bangsa itu menjadi sesuatu yang mutlak. "Karena kalau menterinya berati kan meneruskan kebijakannya, membacanya sesimpel itu aja," ungkapnya. Apakah Presiden Jokowi Dukung Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto Sebagai Capres 2024? "Jadi pertanyaan wartawannya kan apakah terkait pencapresan Pak Prabowo ini Bapak mendukung ? Ya pastilah, kalau presiden pasti mendukung semua anak-anak bangsa yang terbaik untuk melanjutkan kaderisasi kepemimpinan nasional ini," bebernya. Dukungan Presiden Jokowi terkait pencapresan tidak merujuk pada satu nama Prabowo Subianto. Dia mengklaim jawaban Presiden Jokowi juga tak menyebut sosok secara spesifik. "Semua siapapun, tapi tidak menyebut sosok, Presiden nggak menyebut sosok ya. Jadi tidak spesifik pada si A, B, C tapi yang dijawab oleh Pak Presiden, ditanya kan apakah dukung Prabowo? Ya mendukung, tapi kalau kita harus baca dalam konteks yang lebih besar bahwa dukungan itu adalah anak-anak terbaik, putra-putra terbaik Indonesia itu harus didukung," ujarnya. "Nggak (merujuk satu nama Pak Prabowo), belum, semua, kalau ditanya mendukung Pak Prabowo ? mendukung, ditanya mendukung Pak Ganjar atau mendukung siapapun, siapapun, jadi bukan hanya tentang bicara tentang sosok Pak Prabowo, bahwa Pak Prabowo saat ini harus kita akui dalam beliau menjabat sebagai menteri pertahanan ini pertahanan kita hari ini recover, membaik, itu harus kita akui," imbuhnya. Dia mengatakan yang terpenting dalam Pemilu 2024 adalah berkompetisi dengan sehat. Dia menyebut politik identitas, politik sara harus dilawan. "Tetapi catatannya satu, mari kita berkompetisi, secara sehat nantinya. Berkompetisi beradu program, jangan mengedepankan politik sara, politik identitas, politik saling menjatuhkan. Itu Pak Presiden itu sangat ini sekali, sangat intens sekali dengan masalah itu," ucapnya. Sebelumnya, Presiden Jokowi mengatakan dirinya mendukung Menhan Prabowo Subianto. Hal itu merupakan komitmen  telah disampaikan sejak awal. "Sudah sejak awal, kok restu-restu, sejak awal saya menyampaikan mendukung beliau," kata Jokowi di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (2/11). Pernyataan itu disampaikan Jokowi saat menjawab pertanyaan soal apakah akan memberikan restu kepada Prabowo yang selama ini selalu memberikan pujian kepada Jokowi terkait penanganan pandemi dan urusan lainnya. Prabowo yang berada di samping Jokowi lalu meluruskan konteks ucapan tersebut terkait pertahanan. 

Topik:

Jokowi Prabowo