Parah! Jurnalis di Makassar Diduga Dilecehkan Pengawal Safari Politik Anies Baswedan

Aldiano Rifki
Aldiano Rifki
Diperbarui 10 Desember 2022 16:06 WIB
Makassar, MI - Salah seorang jurnalis perempuan di Makassar berinisial L mendapat perlakuan buruk saat meliput kunjungan kerja Anies Baswedan di Empang Panaikang Makassar, Sabtu (10/12). Pengawal Anies diduga melakukan pelecehan terhadap L yang saat itu hendak wawancara. L menceritakan, saat itu acara telah selesai dan para jurnalis yang telah berkumpul bersiap untuk sesi wawancara dengan Anies. Akan tetapi, warga masih berkerumun dan berdesak-desakan untuk minta berfoto. "Pak Anies ke depan panggung rencananya untuk wawancara dan berfoto bersama sejumlah akademisi. Saya mengikut dan berdiri di paling depan sambil merekam video (jaga-jaga kalau kantor minta untuk youtube). Tapi beberapa warga masih mengikuti Pak Anies untuk berfoto," ujar L dalam keterangannya, Sabtu (10/12). Dalam situasi lengang itulah, kata L, ada pasukan pengawal berbaju biru navy dengan mengenakan kacamata berdiri di depannya untuk menghalau. Pengawal itu pun langsung mendorong L dengan tangan yang mengarah ke buah dadanya. "Dia kira saya mau selfie dengan pak Anies makanya didorong. Saat didorong itu tangan pasukan pengawal Pak Anis itu pegang tepat di bagian buah dada kanan saya," ucap L. Sadar mendapat perlakuan buruk, L mengaku kaget, shock dan diam sesaat karena bingung. "Setelahnya saya katai, kurang ajar Pak ya pegang sembarangan," sebutnya. Sayangnya, respons pengawal itu terkesan acuh dan hanya meminta maaf. "Saya hanya dengar responnya bilang maaf, maaf. Setelah itu saya mundur dengan posisi bergetar dan tidak tenang," imbuh L L mengaku hingga saat ini dirinya masih merasa shock lantaran baru pertama kali mengalami kejadian seperti ini. "Saya ndak pernah dapat kejadian seperti itu selama liputan," tegasnya. Dalam video yang diterima, nampak Anies dikerumuni untuk antri berpose. Nampak Mantan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mendampingi. Kemudian salah seorang pengawal tampak berusaha menghalau kerumunan. “Bapaknya mundur jangan selfie. Mundur aja, kasih jarak. Kasih jarak,” kata pengawal yang belum diketahui identitasnya itu saat mendorong L. Terdengar L membalas. “Bapak jangan pegang sembarangan yah, kurang ajar yah pak, yah,” ucapnya. Pengawal itu sempat terdengar mengucapkan kata maaf lalu langsung membalikan badannya.