Jokowi Akui Cawe-cawe, Founder Voxpol: Tidak Lazim

Akbar Budi Prasetia
Akbar Budi Prasetia
Diperbarui 2 Juni 2023 19:31 WIB
Jakarta, MI - Pernyataan Jokowi yang terus terang menyampaikan bahwa dirinya cawe-cawe membuat pemilihan umum (Pemilu) tidak lazim. Seharusnya, sebagai Kepala Negara, Jokowi memastikan pesta demokrasi ini berjalan dengan demokratis. "Pernyataan yang tidak lazim dalam negara yang demokratis," ujar CEO & Founder Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago melalui keterangannya kepada wartawan, Jumat (2/6). Dia mengatakan, pernyataan Presiden Jokowi ini diluar dari kewenangannya. Padahal, Presiden terdahulu tidak pernah ikut cawe-cawe. Menurutnya, cawe-cawe yang dilakukan Jokowi itu di luar norma. "Pernyataan ini telah keluar dari norma dan tradisi demokrasi yang sehat," ujar Pangi. Dia menyampaikan, sebagai Kepala Negara seharusnya Presiden Jokowi tidak terlibat dalam menentukan calon presiden (capres) yang dapat melanjutkan program-programnya. "Di mana seorang presiden seharusnya tidak terlibat dan melibatkan diri secara langsung dalam menentukan siapa penerusnya," tandas Pangi. (ABP)       #Jokowi Akui Cawe-cawe #Founder Voxpol