Klaim Menang 1 Putaran, Cak Imin Ingin Tutupi Jebloknya Hasil Sejumlah Lembaga Survei

Dhanis Iswara
Dhanis Iswara
Diperbarui 10 November 2023 08:55 WIB
Bakal Capres-Cawapres, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Foto: Dhanis/MI)
Bakal Capres-Cawapres, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Foto: Dhanis/MI)

Jakarta, MI - Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando Emas, menyoroti pernyataan bakal cawapres dari Koalisi Perubahan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin beberapa waktu lalu yang mengatakan, bahwa pasangan Anies-Muhaimin (AMIN) bakal menang dalam satu putaran Pilpres 2024. 

Menurutnya, Cak Imin melihat adanya keraguan dari para pendukungnya terkait hasil sejumlah lembaga survei yang selalu menempatkan AMIN berada di urutan terbawah. 

"Mungkin ada keraguan dari pihak-pihak atau kelompok yang ingin memberikan dukungan kepada pasangan AMIN. Disebabkan oleh hasil survei yang dipublikasi oleh lembaga survei," katanya kepada Monitorindonesia.com, Jumat (10/11).

Untuk itu, Cak Imin mengklaim bahwa pihaknya telah melakukan survei dan hasilnya pasangan AMIN menang satu putaran. Selain itu, adanya perseteruan antara Joko Widodo dan PDI Perjuangan membuat keyakinan pihaknya semakin diunggulkan. 

"Selain itu mungkin saja berdasarkan survei internal ada peluang pasangan AMIN untuk bisa menang satu putaran dengan memanfaatkan perseteruan antara Joko Widodo dengan Megawati dan PDI Perjuangan karena dukungan pasangan capres yang berbeda," ujarnya. 

Sehingga, Fernando menilai, pernyataan yang dilontarkan oleh Cak Imin adalah wajar. Sebab, ia ingin menciptakan opini tersebut agar bisa memberi kekuatan keyakinan kepada para pendukungnya. 

"Wajar saja klaim tersebut dilakukan untuk membangun opini, dengan itu diharapkan dukungan akan semakin menguat," imbuhnya. (DI)