Ribuan Personel Polisi Amankan Pengundian Nomor Urut Capres-Cawapres Malam Ini

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 14 November 2023 15:48 WIB
Gedung KPU [Foto: Doc. MI]
Gedung KPU [Foto: Doc. MI]

Jakarta, MI - Polda Metro Jaya mengerahkan sebanyak 2.100 personel gabungan, untuk mengamankan jalannya pengundian dan penetapan nomor urut calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Selasa (14/11).

"Demi kelancaran dan keamanan acara ini, Polri menerjunkan 2.100 personel gabungan," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro, Selasa (14/11). 

Adapun personel gabungan itu, terdiri dari seluruh unsur yang ada di Ibu Kota, yakni Polres Metro Jakarta Pusat, Polda Metro Jaya, Kodam Jaya dan diback up dari Pemprov DKI Jakarta.

Susatyo juga mengimbau, seluruh pendukung maupun simpatisan dari partai politik maupun capres dan cawapres, agar bisa menjaga ketertiban dan keamanan agar tidak menimbulkan hal yang tidak diinginkan.

"Kami berharap semua massa pendukung dan simpatisan mengedapankan sifat kedewasaan dalam berpolitik dan berdemokrasi," ujarnya. 

"Semoga acara nanti malam berjalan dengan aman dan tertib seperti dambaan kita semua," tandasnya.

Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan pasangan capres-cawapres, yang akan bertarung di Pilpres 2024. Pengesahan ini dilakukan KPU dalam rapat pleno tertutup, Senin (13/11).

Ketiga pasangan yang dinyatakan sah sebagai capres-cawapres di Pilpres 2024, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

"Ketiga bakal pasangan capres-cawapres yang didaftarkan tersebut telah memenuhi ketentuan yang terdapat di dalam Pasal 222 Undang-undang Nomor 7 Tahun 2017, telah memenuhi ketentuan 20% perolehan kursi di DPR atau 25% perolehan suara sah secara nasional," kata anggota KPU Idham Holik dalam konferensi pers, Senin (13/11).