Digeplak Pria Ditengah Pendukungnya, Anies Baswedan Tetap "Santuy"

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 28 Desember 2023 17:14 WIB
Momen seoarang pria bertopi menggeplak Anies Baswedan (Foto: MI/Repro Medsos)
Momen seoarang pria bertopi menggeplak Anies Baswedan (Foto: MI/Repro Medsos)

Jakarta, MI - Digeplak seorang pria berpakai kaos putih bertuliskan "1 AMIN" dan topi putih, calon presiden (capres) nomor urut 1, Anies Baswedan tampak tetap "santuy" seolah tidak merasakan apa yang terjadi pada dirinya.

Seperti dilihat Monitorindonesia.com, Kamis (28/12) dalam video di media sosial (medsos/Ig @infojaksel.id) Anies terlihat berjalan di tengah kerumunan pendukungnya saat acara di Pontianak. Kemudian, ada seorang pria bertopi datang mendekati Anies.

Pria itu terlihat melayangkan tangannya ke arah depan dan mengenai wajah mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut. Usai peristiwa itu, Anies yang menggunakan baju putih terlihat tersenyum dan lanjut berjalan.

Juru Bicara Timnas AMIN, Bakhtiar Ahmad Sibarani, menilai, peristiwa itu belum tentu merupakan tindakan yang disengaja. Bisa saja peristiwa itu terjadi karena antusiasme para pendukung AMIN yang berebut ingin bertemu dengan Anies.

"Kita perhatikan dulu ini disengaja atau tidak. Bisa saja antusias masyarakat yang ingin bersalaman dengan Pak Anies, tapi malah tangannya secara tidak sengaja mengenai wajah Pak Anies," kata Bakhtiar di Medan, dikutip pada Kamis (28/12).

Bakhtiar justru menyoroti ekspresi Anies saat terkena tangan pria di tengah kerumunan massa itu. Menurutnya, Anies tetap tersenyum saat peristiwa itu terjadi. Hal itu menunjukkan Anies adalah sosok pemimpin yang baik hati. "Tapi yang penting kita lihat bagaimana ekspresi Pak Anies usai peristiwa itu, tetap tersenyum. Ini menunjukkan sosok pemimpin yang baik hati," katanya.

Dengan demikian, Baktiar berharap peristiwa itu tidak terjadi lagi. Ia pun mengimbau kepada seluruh pendukung untuk turut serta menjaga Anies Baswedan.