Didampingi Maruarar Sirait ke PGI Jakpus, Prabowo Perkenalkan Buku Gagasan Memimpin Indonesia

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 19 Januari 2024 20:30 WIB
Didampingi Maruarar Sirait Saat Berkunjung ke PGI, Prabowo Perkenalkan Buku Gagasan Memimpin Indonesia (Foto: Dok MI)
Didampingi Maruarar Sirait Saat Berkunjung ke PGI, Prabowo Perkenalkan Buku Gagasan Memimpin Indonesia (Foto: Dok MI)

Jakarta, MI -  Menteri Pertahanan (Menhan) yang juga capres nomor urut 2 Prabowo Subianto didampingi Maruarar Sirat berkunjung di Graha Oikumene, PGI, Jalan Salemba Raya No.10 Jakarta Pusat, Jum'at (19/1).

Rombongan yang tiba sekitar pukul 15.30 WIB langsung menuju aula lantai tiga, yang telah dipenuhi ratusan orang. 

Prabowo disambut langsung Ketua Umum PGI Pdt. Gomar Gultom dan Sekum PGI Pdt. Jacklyn Frizt Manuputty serta jajaran pengurus PGI lainnya. Juga tampak hadir Pdt. Henriette Lebang (Direktur LAI), Ketua Umum PP GMKI Jefry Gultom, Ketua Umum DPP GAMKI Sahat Martin Sinurat dan perwakilan pendeta-pendeta dari 86 sinode anggota PGI dan PGI Wilayah.  

Ketua Umum PGI Pdt. Gomar Gultom dalam sambutan selamat datang, menyampaikan terima kasihnya kepada Prabowo dan rombongan berkesempatan berkunjung ke PGI, bertemu dengan pendeta dari gereja-gereja anggota PGI di tengah kesibukannya.

Dalam rombongan Prabowo selain Ara Sirait (sapaan Maruarar Sirait) tampak juga Grace Natali yang tentu tidak asing lagi untuk PGI, kata Pdt. Gomar Gultom. 

“Terimakasih di tengah kesibukan pak Prabowo yang padat, masih menyempatkan diri berkunjung ke PGI,” ungkap Pdt. Gomar Gultom sembari  menjelaskan bahwa PGI sendiri terdiri 86 sinode gereja, seluruh gereja meanstream jadi anggotanya.

Didapuk bicara, Ara Sirait mengucapkan terima kasih ke PGI dan menyapa para pimpinan PGI, GMKI, GAMKI dan pimpinan gereja. “Kami berharap nanti diskusinya terbuka. Ini kesemptan yang sangat berharga. Pak Prbowo terbuka menerima kritik dan saran, tolong forum ini dimamfaatkan untuk kepentingan bangsa dan negara,” harapnya.

Sementara Prabowo Subianto mengatakan bahwa minggu lalu sudah bertemu dengan Pimpinan PGI Pdt. Gomar Gultom dalam forum kecil. “Saya kira saya bukan orang baru di PGI. Banyak keluarga saya yang kristen protestan, dan salah satu paman saya tahun 1960-an juga pimpinan LAI,” ujar Prabowo dengan ramah.

Pada kesempatan itu, Prabowo pun mengajak semua yang hadir untuk kondisi Indonesia saat ini di tengah berbagai konflik dunia, seperti perang dan lainnya.

“Pertama, keyakinan saya, sebagai bangsa kita dalam kondisi yang kita alami sekarang, kita mesti bersyukur. Kalau kita lihat di dunia, begitu banyak perang."

"Tetangga kita Myanmar, tentara rezim melawan 16 etnis. Ada ketegangan Jepang, Korut dan Tiongkok. Termasuk Laut China Selatan. Sekarang Iran ke Pakistan, Yaman, Surya. Ukraina dan Gaza berkecamuk,” bebernya. 

Lebih jauh, sambung Prabowo, bahwa semua pihak harus bersyukur dalam kondisi sekarang. Bersyukur bisa mengatasi Covid 19. Ekonomi masih terkendali baik, meski akibat perang minyak naik, pupuk dan bahkan ada pemerintah tidak mampu gaji seperti di Papua Nugini. Sebagai anak bangsa mari memeriksa diri dan sekitar.

“Kita juga harus bersyukur ke pendahulu-pendahulu bangsa yang punya pemikiran cemerlang. Penggerak kemerdekaan adalah tokoh muda dengan melahirkan Sumpah Pemuda. Sudah ada konsep majemuk, berbeda-beda tapi satu, menerima kenyataan takdir dari Tuhan."

“Kalau ada pemimpin muda sekarang dihujat,  saya heran, sebab dulu kan pemimpin kita muda-muda bahkan umur 20 -an telah mampu mecetuskan Sumpah Pemuda. Founding Fathers  juga memilih dan menetapkan Pancasila yang bisa mempersatukan suku, agama, etnis di Indonesia,” tandasnya. 

Pesan Prabowo mengingatkan, sebagai bangsa kita adalah bangsa luar biasa. Bangsa majamuk seperti kita sedikit  di dunia seperti  AS, Rusia dan Kanada yang sudah lebih dulu maju.

Diktahui, Prabowo juga dalam kunjungan itu memperkenalkan buku visi, misi, dan program yang ia tawarkan bersama calon wakil presiden Gibran Rakabuming Raka. Buku tersebut juga dibagikan kepada pengurus PGI yang hadir.