Gus Mus : NU Akan Memenangkan Indonesia, Bukan Capresnya
![Dhanis Iswara](https://monitorindonesia.com/storage/media/user/avatar/VoNo6JTUrDAPOfAguLpW0li1Z5jIpivBSpcblvgu.jpg )
![Gus Mus : NU Akan Memenangkan Indonesia, Bukan Capresnya Mustasyar PBNU, KH Ahmad Mustofa Bisri atau Gus Mus (Foto: Ist)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/250c9381-82cb-4a96-a03e-83545166f857.jpg)
Yogyakarta, MI - Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Ahmad Mustofa Bisri atau biasa dikenal Gus Mus, menegaskan bahwa tugas Nahdlatul Ulama (NU) adalah memperbaiki dan memenangkan Indonesia dalam konteks kemajuan bangsa dan bukan memenangkan peserta Pilpres 2024.
"Urusannya NU itu memperbaiki kinerja memenangkan Indonesia, bukan memenangkan capres," kata Gus Mus dalam tausiyahnya pada pembukaan Konferensi Besar (Konbes) Nahdlatul Ulama dan Halaqah Nasional Strategi Peradaban Nahdlatul Ulama di Pondok Pesantren Al-Munawwir Krapyak, Bantul, DI Yogyakarta, Senin (29/1).
Awalnya, Gus Mus mengaku khawatir saat Ketua Umum PBNU Gus Yahya dan Rais Aam Miftachul Akhyar menyinggung soal Pilpres 2024 pada sambutannya. Sehingga ketika mereka berbicara Pilpres, dirinya mengaku sempat menjauh dari tempat kegiatan.
"Saya ini sudah ketir-ketir. Ketika Ketua Umum pidato, Rais Aam pidato, jangan-jangan nyinggung pilpres. Begitu nyebut Pilpres, saya keluar. Itu bukan urusannya NU. Untungnya tidak," ujar Gus Mus.
Sebelumnya, Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya, menyampaikan bahwa NU memacu kinerja nyata dan mengawal kemenangan Indonesia di tengah tantangan zaman.
"Kita harus memacu kinerja untuk mengawal kemenangan Indonesia karena di tengah tantangan sejarah berskala peradaban ini Indonesia harus menang supaya kita semua tetap berdaulat," katanya. (DI)
Berita Sebelumnya
![Mantan Ketua KPU RI: Kalau Pemilu 2024 Dinilai, Maka Hasilnya Itu Sangat Tidak Demokratis Ketua KPU Hasyim Asy'ari (kanan) menjabat tangan mantan Ketua KPU masa jabatan 2004-2007 Ramlan Surbakti (kiri) (Foto: ANTARA)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/kpu.webp)
Mantan Ketua KPU RI: Kalau Pemilu 2024 Dinilai, Maka Hasilnya Itu Sangat Tidak Demokratis
19 April 2024 17:17 WIB
![Hakim MK Arief Hidayat Sebut Pilpres 2024 Lebih Hiruk Pikuk, Hakim Lainnya Soroti Dana Bansos Naik Usai Pandemi Covid-19 Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) Arief Hidayat (Foto: Istimewa)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/hamki-mk-arief.jpg)
Hakim MK Arief Hidayat Sebut Pilpres 2024 Lebih Hiruk Pikuk, Hakim Lainnya Soroti Dana Bansos Naik Usai Pandemi Covid-19
6 April 2024 05:00 WIB