Listrik Selama ETWG G20 di Jateng dan DIY Digaransi Zero Down Time

Aan Sutisna
Aan Sutisna
Diperbarui 20 Maret 2022 17:48 WIB
Yogyakarta, Monitorindonesia.com - PLN berkomitmen menjamin keandalan pasokan listrik tanpa padam atau zero down time selama acara Energy Transition Working Group (ETWG) G20 di wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Maret hingga Juli 2022. Direktur Bisnis Regional Jawa Madura dan Bali PLN, Haryanto WS menjelaskan, PLN melakukan pengamanan berlapis pada penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) sehingga dipastikan zero down time. "Untuk memastikan kelancaran acara G20, dipasok listrik dari 2 gardu induk dan menyiapkan cadangan pasokan menggunakan automatic change-over. Jika pasokan utama ada gangguan segera dipindahkan ke sumber listrik cadangan," terangnya. Lokasi prioritas pengamanan kelistrikan G20 adalah New Yogyakarta International Airport, Bandara Adi Soemarmo, Hotel Royal Ambarrukmo, Hotel Tentrem, Hotel Sheraton, Hotel JW Marriot, Hotel Alila, Hitel Manohara, Keraton Yogyakarta, Pura Mangkunegaran, De’ Tjolomadoe, dan Candi Prambanan. Sebagai rencana cadangan, disiapkan 155 peralatan tambahan terdiri dari 30 unit gardu berjalan, 103 unit uninterrutible power supply, 19 unit genset, dan 3 unit kabel bergerak. Untuk ini disiagakan 3.606 personel pelayanan teknik, 101 personel pekerjaan dalam keadaan bertegangan, dan 1.174 personel PLN. Mereka telah apel siaga keandalan kelistrikan KTT G20 pada Selasa (15/3) di pelataran Candi Prambanan, Yogyakarta. Personil tersebut didukung 128 unit mobil pelayanan teknik, 62 unit sepeda motor pelayanan teknik, dan 14 mobil PDKB Sentuh Langsung. Haryanto memastikan pasokan listrik Jawa Tengah dan DIY aman. Saat ini daya mampu di sistem Jateng-DIY sebesar 6.772 mega watt sedangkan beban puncak tertinggi berada di angka 4.721 MW dan ada cadangan daya 30 persen. [tar]

Topik:

PLN