Sandiaga Uno: Yupi's Got Talent 2022 Sebagai Wadah Pengembangan Bakat Generasi Muda Indonesia

Venny Carasea
Venny Carasea
Diperbarui 18 Mei 2022 20:45 WIB
Jakarta, MI - PT. Yupi Indo Jelly Gum menggelar Ajang Yupi's Got Talent 2022 yang kedua kalinya untuk mencari dan mengembangkan bakat anak Indonesia, pada Rabu (18/5/2022). Tujuan dari program ini adalah memberikan wadah positif untuk berekspresi dan menunjukkan kepercayaan diri, serta berbagi kebahagiaan yang disebut oleh Yupi sebagai 'Share Yupiness' lewat talenta yang dimiliki. Acara tersebut dihadiri oleh, Menparekraf, Sandiaga Uno, Direktur Event Daerah dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Reza Pahlevi, Perwakilan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Asep Sukmayadi dan Direktur Marketing & Sales dari Yupi, Juliwati Husman dan lain lainnya. Dalam sambutannya Menparekraf, Sandiaga Uno, memberikan apresiasi kepada PT. Yupi Indo Jelly Gum, selaku penyelenggara kegiatan itu, yang secara konsisten telah menyelenggarakan Yupi's Got Talent sejak tahun 2018. "Saya juga ingin menyampaikan rasa bangga dan salut kepada anak-anak dan remaja generasi Z yang turut serta berkompetisi, menggali potensi dan menunjukkan bakat terbaik dalam seni dan keterampilan pada acara ini," kata Sandiaga Uno. Sandiaga Uno mengatakan, bahwa Kemenparekraf saat ini berfokus pada generasi milenial dan generasi z upaya percepatan pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19. Adapun program yang dihadirkan, lanjut dia, berfokus pada upaya Reskilling dan Upskeling dengan mengacu kepada 4 As kerja keras, kerja cerdas, kerja tuntas dan kerja Ikhlas. "Kita berharap melalui acara ini para generasi muda dapat selalu positif dan optimis menghadapi dinamisme yang terjadi pasca pandemi, serta dapat menciptakan peluang usaha dan lapangan kerja sehingga dapat berkontribusi bagi pemulihan ekonomi nasional," harapnya. Sementara itu, Plt Kepala Pusat Prestasi Nasional mewakili Mendikbud Nadiem Makarim, Asep Sukmayadi turut mengapresiasi kegiatan tersebut dan tak lupa mengucapkan terima kasih dan berbahagia dengan PT. Yupi Indo Jelly Gum yang telah mewadahi pengembangan bakat generasi muda. Karena, kata dia, bagaimanapun generasi muda perlu diberikan fasilitas dan wadah untuk bisa mengaktualisasikan dirinya di semua lini kecerdasan. "Atas nama Bapak menteri Pendidikan dan kebudayaan Kemdikbudristek, apresiasi kami sampaikan kepada PT Yupi Indo jelly yang telah turut mewadahi pengembangan generasi muda, peserta didik atau siswa melalu Yupi's Got Talent khususnya dalam bidang seni, ini merupakan bagian dari bentuk partisipasi industri atau masyarakat bersama-sama dengan pemerintah untuk bergotong royong untuk lebih peduli dan memperhatikan potensi, bakat, talenta yang dimiliki oleh anak-anak Indonesia," jelas Asep. Tak hanya itu saja, Direktur Marketing & Sales dari Yupi, Juliwati Husman yang juga turut hadir dalam kegiatan tersebut mengungkapkan bahwa dimasa pandemi Covid-19 yang telah berlangsung selama dua tahun mempengaruhi gaya hidup kebiasaan dan sikap mental masyarakat terutama pada anak-anak dan remaja. Oleh karenanya perlu menciptakan kesempatan yang dapat meningkatkan optimisme, kreativitas serta usaha inovasi untuk dan sukses sikap mental yang positif sangat penting terutama pada fase anak dan remaja. "Perlu memiliki kesehatan mental yang kuat agar dapat bertumbuh secara sehat dan mengembangkan dirinya secara optimal generasi berkembang dengan cara sehat mampu membangun hubungan sosial, mampu beradaptasi dengan perubahan, mampu memaksimalkan potensi yang dimiliki serta mampu menghadapi berbagai tantangan dalam membangun kebahagiaan bersama," kata Juliwati. Menurutnya, dalam kegiatan ini bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi remaja Indonesia dan potensi positif yang ada dalam diri melalui kegiatan agar lebih produktif untuk menggali potensi yang ada sehingga mampu berprestasi dan menginspirasi. "Kami mengajak para konsumennya untuk berpartisipasi pada acara pencarian bakat 2022 dalam bidang seni adalah menyanyi menari dan lainnya seperti storytelling dan musik, berbeda dari tahun-tahun sebelumnya ini dikemas lebih menarik yaitu diadakannya di mana yang sudah berhasil memasuki final akan mendapatkan bimbingan khusus dan yang berpengalaman dibidang saat ini telah dimulai tanggal 15 Maret yang lalu hingga 20 Mei besok," jelas Juliwati.