DPUPR Kabupaten Blitar Kebut Perbaikan Jalan Berlubang Jelang Arus Mudik dan Balik 2024

Tim Redaksi
Tim Redaksi
Diperbarui 29 Maret 2024 02:47 WIB
Perbaikan jalan berlubang, dengan menggunakan lapen. (Foto: MI/JK)
Perbaikan jalan berlubang, dengan menggunakan lapen. (Foto: MI/JK)

Blitar, MI - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blitar melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) terus melakukan perbaikan terhadap jalan berlubang.

Terutama pada jalan alternatif yang digunakan pada arus mudik dan balik Lebaran 2024.

Perbaikan pada jalan berlubang tersebut merupakan bagian dari pemeliharaan yang dilakukan DPUPR Kabupaten Blitar. Ada pula yang masuk dalam paket pemeliharaan.

”Demi kelancaran arus mudik serta mobilitas hari raya. Selain itu juga menangani ruas jalur alternatif lainnya. Pelaksanaan perbaikan dilakukan oleh unit reaksi cepat (URC) jalan. Sifatnya tambal sulam dengan menggunakan material cadangan dan juga lapen,” ujar Kepala Bidang Bina Marga Hamdan Zulfikri Kurniawan, Kamis (28/3/2024).

Kegiatan pemeliharaan ada sekitar 50 ruas jalan yang dikerjakan sejak bulan Februari diantaranya, ruas Siraman sampai Batas Kota, Kawedusan Bacem Batas Kediri, Bendo - Maron, Semen Krisik Batas Malang, Nglegok Penataran, Dayu Nglegok, Kademangan - Tambakrejo, Panggungrejo Pantai Serang, Kademangan Darungan Sutojayan dan masih beberapa ruas sedang dalam pengerjaan.

”Target sebelum hari raya menangani ruas jalur protokol, jalur mudik dan jalur- jalur arah wisata, yang kita kebut sejak Februari,” ujarnya.

Saat disinggung mengenai, ruas Bangsri-Gledug yang dilakukan pengerjaan oleh URC dengan menggunakan lapen. 

Menurutnya, menggunakan teknik yang lebih kuat karena menggunakan lapen dan dilapisi aspal.

”Tim URC kita kan ada lapen dan coldmix, dengan menggunakan teknik lapen lebih kuat dan dilapisi aspal.

Selain itu pemeliharaan pada jalan berlubang pada ruas Bangsri - Gleduk, apabila menggunakan coldmix gak nutut kalo ruas itu," jelasnya.

Hamdan juga berharap masyarakat untuk bersabar, untuk ruas jalan kabupaten yang belum tercover URC. Nantinya juga akan dilakukan pemeliharaan.

”Mohon doa restu, dan bersabar supaya semua pekerjaan di PUPR ini bisa berjalan dengan lancar.

Dan semua pekerjaan di PUPR ini bisa berjalan dengan lancar dan berjalan baik sebelum hari raya maupun setelah hari raya. Agar semuanya bisa segera dinikmati masyarakat Kabupaten Blitar,” pungkasnya.

Sementara itu, salah satu pengendara, Alam, 26, asal Kediri mengaku sering melintasi ruas jalan di Desa Bangsri, Kecamatan Nglegok untuk bekerja. Dirinya pun mengapresiasi terkait perbaikan jalan berlubang oleh DPUPR Kabupaten Blitar.

“Ya bagus ada perbaikan. Semoga jalannya awet. Semoga tidak ada lagi truk pengangkut material yang melintas karena membuat jalan cepat rusak,” ujar Alam. (JK)