Warga Karo Bawa 3 Ton Jeruk, Rombongan 'OTW' ke Istana Negara

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 3 Desember 2021 22:34 WIB
Monitorindonesia.com - Jalan dibiarkan pemerintah daerah rusak selama bertahun-tahun, warga Liang Melas Datas (LMD), Kabupaten Karo, Sumatera Utara meminta langsung perhatian Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan mengirimlam sebanyak 3 ton jeruk manis hasil panennya. LMD meliputi Desa Sukajulu, Kuta Mbaru Punti Batu Mamak Kecamatan Tigabinanga, Desa Kuta Mbelin Kecamatan Lau Baleng, Desa Pola Tebu. Kemudian Kecamatan Kuta Buluh, Desa Kuta Pengkih, Dusun Barisen, Dusun Cerumbu, Dusun Kuta Kendit Kecamatan Mardingding. Mereka mengumpulkan jeruk sebagai oleh-oleh saat mengadukan nasib ke Presiden. Pada Jumat (3/12/2021) warga LMD memberangkatkan truk berisi jeruk bersama rombongan panitia ke Jakarta. Prosesi pemberangkatan diawali dengan pagelaran gendang kesenian Karo. Dalam video yang beredar, ratusan warga memberikan dukungan dan doa selamat kepada rombongan. Tampak warga melakukan tradisi setempat dengan menghamburkan beras ke atas truk sebagai simbol doa selamat jalan. Rombongan pun memulai perjalanan mengusung harapan akses jalan ke wilayah LMD mendapat perhatian Presiden Joko Widodo. Sebagai informasi, wilayah LMD merupakan salah satu sentra produksi jeruk terbesar di Kabupaten Karo. Namun akses jalan ke wilayah tersebut sudah bertahun-tahun kondisinya memprihatinkan. Tokoh masyarakat LMD, Setia Sembiring mengatakan, jeruk tersebut merupakan hasil panen masyarakat yang dikumpulkan untuk dibawa Istana Negara di Jakarta. Setia mengatakan, pengiriman jeruk sengaja dilakukan untuk mendapatkan perhatian Presiden atas kondisi infrastruktur yang dibiarkan rusak selama bertahun-tahun. Dikatkan, jalan rusak menyulitkan membawa hasil panen ke luar daerah. Akibatknya, harga ongkos angkut barang lebih mahal dibandingkan harga hasil panen. (tar)