RI Targetkan Juara Umum APG XI 2022 dengan 104 Medali Emas

Aan Sutisna
Aan Sutisna
Diperbarui 25 Juli 2022 17:01 WIB
Solo, MI - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menyerahkan bendera Merah Putih kepada Chef de Mission Kontingen Indonesia Andi Herman. Ini berarti membawa nama negara di kancah internasional pesta olahraga disabilitas ASEAN Para Games atau APG XI 2022, yang akan dihelat di Solo, Jawa Tengah,  30 Juli hingga 6 Agustus. “Pemerintah berharap apa yang sudah dipersiapkan sebaik-baiknya oleh National Paralympic Comittee (NPC) Indonesia, CDM, para pelatih, dan para atlet, mendapatkan hasil maksimal yakni menjadi juara umum,” ujar Menpora saat mengukuhkan 539 kontingen Indonesia, Senin (25/7). Dijelaskan, Indonesia menjadi tuan dalam situasi mendadak. Namun kerja keras Ketua NPC Indonesia Senny Marbun dan arahan Presiden Joko Widodo, Indonesia siap menjadi tuan rumah bagi para atlet disabilitas bertanding. APG 2019 seharusnya di Filipina dan tahun ini di Vietnam, namun batal sebab meraka tidak sanggup menjadi tuan rumah. Menurutnya, pembinaan olahraga ini sangat berkembang. Pada 2016 di Rio de Janeiro, Brasil, Indonesia peringkat 76 dunia. Di Tokyo, Jepang tahun 2021 ditargetkan peringkat 60 dunia, tetapi kini peringkat 43 dunia. Ketua CDM Kontingen Indonesia Andi Herman menguraikan kontingan diisi 324 atlet dari 14 cabang olahraga, 14 manajer, 83 orang pelatih, 69 orang tenaga pendukung, satu CDM, dua wakil CDM, 16 orang anggota CDM, 10 psikolog, empat psikiater, enam dokter, dan 10 orang fisioterapi. “Seluruh atlet siap bertanding serta mengibarkan Bendera Merah Putih di tingkat tertinggi pada setiap arena pertandingan. Target kami menjadi juara umum APG XI 2022 dengan perolehan 104 medali emas," kata Andi.   #APG XI

Topik:

Solo Kemenpora APG XI