Dipanggil Kejagung, Posisi Ketum Airlangga Makin Terancam

Akbar Budi Prasetia
Akbar Budi Prasetia
Diperbarui 18 Juli 2023 14:32 WIB
Jakarta, MI - Pemanggilan Kejagung terhadap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto akan berdampak pada kursi ketua umum yang saat ini ia emban. "Airlangga perlu hati-hati. Kursi ketua umum dirinya dapat bertambang di goyang utnuk di Munaslub-kan," kata analis politik Citra Institute, Efriza kepada MonitorIndonesia.com, Selasa (18/7). "Pemanggilan dirinya yang dilakukan Kejagung dapat malah menguatkan isu Munaslub," sambungnya. Dia berpendapat, pamanggilan ini akan semakin menguatkan desakan agar Airlangga Hartarto untuk segera mundur dari jabatan Ketua Umum Partai Golkar. "Ternyata dirinya menghadapi proses yang sedang diselidiki oleh Kejagung tentu akan menyita banyak waktu," jelasnya. Apalagi, saat ini sudah mulai ada desakan dari internal Partai Golkar untuk segera dilakukannya Munaslub untuk menggantikan Airlangga Hartarto. Mereka menilai bahwa Airlangga sudah tidak lagi menunjukkan kinerja yang mumpuni dalam menggerek suara partai dalam menghadapi Pemilu serentak 2024. "Sebab melihat adanya kartu penting bahwa bukan saja kinerja Airlangga utnuk Golkar kurang maksimal, ditambah dengan tiket capres juga tak mungkin," pungkasnya. (ABP)       #Airlangga Dipanggil Kejagung #Posisi Ketum Airlangga Makin Terancam