Komisi XI DPR Ungkap Sebab Lemahnya Rupiah terhadap Dolar AS

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 24 Oktober 2023 12:29 WIB
Hendrawan Supratikno
Hendrawan Supratikno

Jakarta, MI - Anggota Komisi XI DPR Hendrawan Supratikno, mengatakan pelemahan nilai tukar rupiah yang hampir mendekati Rp 16 ribu per dolar Amerika Serikat (AS) karena berbagai faktor dari kondisi di Negeri Paman Sam. 

"Rupiah melemah karena beberapa faktor, seperti ekspektasi kenaikan suku bunga Fed Fund Rate (FFR) di AS, melemahnya pasar ekspor dan sebagainya," ujarnya kepada Monitorindonesia.com, Selasa (24/10).

Hendrawan mengaku, dalam sidang rapat komisi XI DPR, pihaknya selalu mengundang para pimpinan Kementerian Negara/Lembaga (K/L) yang menangani keuangan negara seperti Kementerian Keuangan dan Bank Indonesia. 

"Setiap masa sidang komisi XI selalu mengundang rapat K/L mitra, untuk menerima laporan perkembangan kondisi ekonomi dan keuangan terkini. Jadi rutin dilakukan," ujar politikus PDI-Perjuangan itu. 

Diketahui belakangan ini, bahwa nilai tukar rupiah terus melemah mendekati level Rp 16 ribu. Pada perdagangan awal pekan ini, rupiah ditutup ke level Rp 15.933 per dolar AS. Mata uang Rupiah melemah 61 poin atau minus 0,38 persen dari perdagangan sebelumnya.

Sedangkan dalam kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah melemah ke posisi Rp15.943 per dolar AS pada perdagangan hari ini. (DI)