Mabes Polri Turun Tangan Periksa Kasus Dugaan Pelecehan Seksual di Unri

Syamsul
Syamsul
Diperbarui 17 November 2021 15:40 WIB
Monitorindonesia.com- Tim dari Mabes Polri diturunkan ke Riau untuk memeriksa dosen Universitas Riau (Unri). Rencananya pihak kepolisian akan menggunakan alat lie detector dalam pemeriksaan terhadap terduga pelaku pelecehan seksual berinisial SH terhadap seorang mahasiswi. "Pemeriksaan dilakukan terhadap terlapor, SH melalui sebuah alat lie detector oleh Tim Labfor Mabes Polri. Pemeriksaan bertujuan untuk mengetahui sejauh mana konsistensi terlapor dalam memberikan keterangan kepada penyidik," kata Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Sunarto, Rabu(17/11/2021). Pada saat ini, laporan yang dilayangkan mahasiswi L (21) itu sudah masuk ke dalam tahap penyelidikan. Lantaran L mengaku, bahwa dirinya telah dipegang dan dicium oleh pelaku SH, saat melakukan bimbingan skripsi di ruangan Dekan FISIP UNRI. Setelah video pengakuan L yang dilecehkan trending di media sosial. L bersama teman-temannya sesama mahasiswa melaporkan pelaku ke Polresta Pekanbaru pada Jumat (5/11/2021) sore. Kasus ini kemudian dilimpahkan Polresta ke Polda Riau. Diketahui, penyidik sudah menemukan beberapa bukti awal dan sudah memeriksa beberapa saksi dari keluarga pelapor dan pihak kampus. Tak hanya itu, SH juga melaporkan akun Instagram @komahi_ur sebagai pihak yang pertama kali mengunggah video pengakuan korban terkait dugaan pelecehan seksual tersebut. L sebelumnya menyampaikan curhatannya soal pelecehan seksual yang dialaminya dalam video yang diunggah di akun Instagram resmi Korps Mahasiswa HI (Komahi) Unri, dengan nama akun @komahi_ur. (Wawan) #Mabes

Topik:

Dugaan pelecehan seksual terhadap mahasiswi unri