Korupsi DJKA: Adhi Dharmo Mangkir Pemeriksaan KPK, Menhub Budi Karya Sumadi Kapan Dipanggil Lagi?

Nicolas
Nicolas
Diperbarui 17 Agustus 2024 3 jam yang lalu
Menhub Budi Karya Sumadhi. [Dok MI]
Menhub Budi Karya Sumadhi. [Dok MI]

Jakarta, MI - Wasekjen PDI Perjuangan Yoseph Aryo Adhi Dharmo (YAAD) mangkir dari pemeriksaan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hingga Jumat (16/8/2024). Yoseph Aryo sedianya dimintai keterangan atas kasus dugaan suap proyek jalur kereta api pada Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (DJKA Kemenhub).

"YAAD belum memberikan keterangan alasan ketidakhadirannya, mungkin agak malam, tapi kita tidak tahu," ujar Tessa di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Jumat (16/8/2024) malam. 

Hingga Jumat malam, KPK belum menerima konfirmasi alasan ketidakhadiran Yoseph Aryo. Jika tidak ada keterangan, KPK akan kembali memberikan surat pemanggilan ke-2. Sedangkan saksi yang diperiksa KPK yang diperiksa hari ini adalah AAGS. AAGS dimintai keterangan terkait proses lelang, pengadaan serta pemberian fee ke beberapa pihak. 

Sebelumnya KPK telah menetapkan 14 tersangka dalam kasus kasus suap DJKA Kemenhub. Kasus itu membetot pembangunan jalur kereta api di wilayah Sulawesi Selatan, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Jawa-Sumatera tahun anggaran 2018-2022.

KPK juga sudah memeriksa Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Namun, hingga kini penyidik belum menentukan status mantan Dirut Jakarta Propertindo (Jakpro) tersebut.[man]