Potongan Tubuh Korban Ledakan di Blitar Diteliti Labfor Polda Jatim

Blitar, MI - Ledakan hebat diduga akibat petasan terjadi di Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, pada Minggu (19/2) pukul 22.30 WIB. Empat orang dilaporkan tewas akibat insiden tersebut. Sedangkan sekitar 23 orang lainnya mengalami luka-luka. Selain menelan korban jiwa, ledakan itu juga menyebabkan sebanyak 26 rumah rusak. Mulai dari rusak ringan hingga parah. Kabid Labfor Polda Jatim Kombes Sodiq Pratomo mengatakan, pihaknya membawa 20 potongan tubuh korban. Potongan itu terdiri dari tulang, daging, rambut dan organ tubuh lainnya. Ia mengatakan potongan tubuh korban kemudian diteliti dan didalami oleh pihaknya dibantu Tim Biddokes Polda Jatim dan rumah sakit setempat. "Tim DNA membantu Tim DVI Biddokkes Polda Jatim yang didukung oleh RS Bhayangkara Kediri dan RSUD Srengat," kata Sodiq, Selasa (21/2). Sodiq menjelaskan bagian tubuh itu kemudian dicocokkan dengan sampel darah milik keluarga korban. Hasilnya, kata Sodiq, tiga jenazah di antaranya sudah bisa diidentifikasi. Sementara satu jenazah belum teridentifikasi. "Ditambah dua darah dari keluarga korban yang untuk menentukan siapa korban satunya. Karena di antaranya 4 meninggal dunia di TKP, 3 sudah bisa diidentifikasi, tinggal 1 yang belum diidentifikasi," ujarnya. "Untuk proses lebih lanjut, berkaitan dengan DNA, karena jumlah barang buktinya lumayan banyak, dan banyak tulangnya. Kita mungkin butuh waktu yang lebih," jelasnya.