OJK Optimistis! Danantara Jadi Motor Penggerak Investasi dan Ekonomi


Jakarta, MI - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyambut baik peluncuran BPI Danantara yang diyakini dapat menjadi katalis bagi pertumbuhan investasi, baik di sektor riil maupun portofolio besar modal.
Ketua Dewan Komisioner OJK, Mahendra Siregar, menyampaikan bahwa kehadiran Danantara akan membuka peluang pendanaan lebih luas serta mempercepat pertumbuhan industri dan sektor terkait.
“Kami menyambut baik diluncurkannya Danantara yang akan mampu meningkatkan investasi, baik di sektor riil maupun portofolio besar modal. Pendanaan dan biaya investasi ini pada akhirnya akan meningkatkan pertumbuhan di industri serta sektor terkait, sekaligus berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi yang lebih kuat dan cepat,” papar Mahendra usai Raker dengan Komisi XI DPR, Senin (24/2/2025).
Mahendra menjelaskan bahwa OJK akan berkolaborasi dengan Danantara dalam aspek pengawasan maupun langkah-langkah percepatan pengembangan. Kolaborasi ini bertujuan untuk memastikan efektivitas program serta menjaga stabilitas sektor keuangan nasional.
Dari sisi pengawasan, OJK akan melakukan pemantauan langsung terhadap Danantara, mengingat di dalamnya terdapat berbagai perusahaan jasa keuangan, termasuk bank-bank BUMN.
“Tingkat kesehatan dan prudensialitas dari institusi-institusi keuangan di dalam Danantara akan diawasi oleh OJK. Sementara itu, kinerja dan alokasi investasi akan menjadi tanggung jawab Danantara sendiri,” ungkapnya.
Ia juga menekankan sinergi antara OJK dan Danantara akan memperkuat stabilitas sektor keuangan yang semakin penting di masa mendatang.
“Dalam aspek ini, kerja sama yang saling memperkuat akan memastikan Danantara mencapai sasaran investasinya, sekaligus menjaga stabilitas keuangan yang lebih kuat dan berkelanjutan,” tandasnya.
OJK berharap kehadiran Danantara dapat mendorong pertumbuhan investasi di tingkat nasional sekaligus mempercepat penguatan sektor keuangan di Indonesia.
Topik:
ojk bpi-danantara danantara pertumbuhan-ekonomi investasi