Kemarin Website Diskominfo Jatim Diretas: 'Copot Jabatan dan Penjarakan Khofifah'
Jakarta, MI - Website milik Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jatim diretas dengan munculnya tulisan 'Copot jabatan dan penjarakan Khofifah' sejak Selasa (24/6/2025) kemarin.
Kepala Diskominfo Jatim Sherlita Ratna Dewi Agustin membenarkan bahwa website instansinya memang telah diretas. Menurutnya, situs itu dimanfaatkan peretas untuk menyerang Gubernur Jawa Timur Khofifah Indraparawansa.
Pun, Sherlita menolak berkomentar atas unggahan peretas yang menyoal Khofifah. "Kami masih melakukan penelusuran mendalam terkait pelaku dan motif peretasan itu," kata, Rabu (25/6/2025) kemarin.
Pantauan Monitorindonesia.com, Kamis (26/6/2025), website tersebut sudah berjalan normal.
Adapaun peretasan itu diduga berkaitan dengan absennya Khofifah memenuhi panggilan KPK yang seharusnya menjalani pemeriksaan dalam kasus dana hibah pada Jumat (20/6/2025) lalu.
Sedianya KPK hendak meminta keterangan Khofifah sebagai saksi dalam hibah untuk kelompok masyarakat (pokmas) di lingkungan Pemerintah Provinsi Jatim tahun anggaran 2021–2022.
Khofifah yang memimpin periode kedua di Jawa Timur itu beralasan sedang cuti karena menghadiri wisuda anaknya Jalaluddin di Peking University, Tiongkok.
Topik:
KPK Khofifah Dinas Kominfo JatimBerita Sebelumnya
Kata Kapolri soal Kelanjutan Kasus Ijazah Palsu Jokowi
Berita Selanjutnya
KPK Sita 4 Aset Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim
Berita Terkait
Sekretaris Ditjen Pelayanan Kesehatan Kemenkes Andi Saguni Berurusan dengan KPK
1 jam yang lalu
Dugaan Korupsi Coretax Rp 1,2 T Era Srimul Melempem di KPK, Apa Perlu Diambil Alih Kejagung?
2 jam yang lalu
KPK Dalami Peran Sesditjen Kemenkes Andi Saguni dalam Kasus Korupsi Proyek RSUD Koltim
11 jam yang lalu