Apa Benar Jokowi Alumni UGM? Roy Suryo akan Lancarkan Serangan Balik, Tunggu Saja!


Jakarta, MI - Pakar telematika Roy Suryo akan melancarkan serangan balik dengan mengklaim telah mengantongi bukti baru yang ia yakini akan menguatkan tudingannya selama ini terkait dugaan ijazah Joko Widodo (Jokowi).
Roy Suryo mengaku kini memegang lima ijazah asli dari alumni Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) angkatan 1985, tahun kelulusan yang sama dengan yang tertera pada ijazah Jokowi.
Bukti ini, menurutnya, akan menjadi pembanding kunci di pengadilan. “Kami selalu principal, kami sudah mengumpulkan 5 bendel ijazah asli dari UGM,” kata Roy Suryo kepada wartawan di Jakarta, Senin (14/7/2025).
Ia menegaskan bahwa bukti yang dipegangnya bukan sekadar fotokopi, melainkan dokumen asli lengkap dengan transkrip nilai yang diserahkan langsung oleh para alumni.
“Kami sudah mendapatkan, masih ditangan kami, jangan ditunjukkan dulu, nanti ditunjukkan di pengadilan. Kami tidak omon-omon, tidak kami tunjukkan dulu," jelas Roy Suryo.
Dengan bukti pembanding tersebut, Roy Suryo mengaku 99,9% yakin bahwa ijazah milik Jokowi adalah palsu.
Keyakinan ini, menurutnya, didasarkan pada penelitian menggunakan metode error level analysis (ELA) dan perbandingan fisik. Ia mencontohkan salah satu perbedaan paling mendasar.
“Ada watermark, ada tulisan Universitas Gadjah Mada dan ada benangnya di kertas. Tidak ada di ijazah ini (milik Jokowi),” ujarnya sembari menunjukkan fotokopi ijazah Jokowi.
Menurutnya, fitur keamanan seperti watermark pada dokumen cetak adalah hal yang sangat penting.
Selain itu, ia juga menyoroti soal meterai.
“Ijazah tahun 1985 masih ada materai, nilai dan warna materai. Saya sembunyikan dulu untuk bukti pengadilan,” bebernya.
Secara total, Roy Suryo mengklaim telah menemukan lima kategori perbedaan fundamental antara ijazah Jokowi dengan lima ijazah asli yang ia pegang.
"Ada lima kategori perbedaan, ijazah-ijazah dari kakak kami di UGM,” ucapnya.
Di sisi lain, Roy Suryo juga menantang proses hukum yang berjalan. Ia meminta agar penyidik memeriksa pihak pelapor, yakni Jokowi, terlebih dahulu sebelum memeriksa dirinya.
“Yang harus diperiksa pertama adalah pelapor. Joko Widodo harus datang duluan ke Polda Metro Jaya, harus dipanggil dan saksi dari pihak pelapor harus dipanggil duluan,” ungkapnya.
Namun, metode ELA yang digunakan Roy Suryo mendapat sanggahan dari pakar digital forensik lain, Josua M Sinambela.
Menurut Josua, metode tersebut tidak relevan untuk kasus ini.
Dia menilai ELA hanya bisa digunakan untuk menganalisis objek digital asli, bukan foto dari sebuah dokumen fisik.
"Ijazah ini produk analog, bukan obyek digital. Jadi tidak bisa dijadikan dasar, ijazah difoto, kemudian foto itu diteliti,” tandasnya.
Apa benar Jokowi Alumni UGM?
Direktur Gerakan Perubahan dan Ketum TPUA, Muslim Arbi mengatakan kalau memang Jokowi alis Joko Widodo adalah benar alumni UGM.
Maka dia pasti muncul di saat para alumni UGM sedang kumpul-kumpu.
“Jokowi tidak pernah muncul saat sejumlah tokoh Nasional yang adalah alumni Asli UGM bertemu dengan Rektor UGM baru-baru ini. Peristiwa itu viral di beritakan,” ujar Muslim Arbi, Jakarta, Senin 14/7/2025.
Dikatakan Muslim Arbi, bahwa di dalam sebuah video, terlihat mantan pejabat, pengusaha para politisi dan akademisi dan birokrat.
Ada Mar'uf Amien, mantan wapres. Mantan Capres dan pejabat seperti Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo.
Ada Khairul Tanjung, pengusaha Nasional dan mantan Menko di Era SBY. Dan sejumlah pejabat saat ini.
“Di acara itu Jokowi tidak muncul. Kalau Jokowi benar alumni UGM. Pasti nongol dong. Sekaligus membersihkan namanya yang dituding memiliki ijazah palsu UGM,” katanya.
“Saat dituding ijazah UGMnya Palsu. Jokowi hanya berdalih dia akan buktikan keaslian ijazah di Pengadilan."
“Tetapi saat sidang di Pengadilan Bambang Tri dan juga Gus Nur di Pengadilan Negeri Solo waktu itu. Jokowi juga tidak menghadirkan ijazah aslinya,” sambungnya.
Diungkap Muslim, kata Prof Eggie Sudjana kuasa hukum Bambang Tri saat ini. Jaksa hanya menunjukkan Ijasah fotokopi atas nama Joko Widodo yang di legalisir. Tetapi asli tidak muncul.
Padahal persoalan Ijazah UGM ini sangat sederhana. Jika memang itu asli dan beneran alumni UGM.
Pasti dengan gagah berani Jokowi tunjukkan ke publik dan pasti dengan sangat senang bergabung dengan para alumni kapan dan di manapun acara itu dilakukan.
Beberapa hari lalu sejumlah Alumni UGM – Relagama mengultimatum Jokowi jika tidak menunjukkan ijazah UGM-nya.
Para alumni UGM yang dipimpin Bangun Sutoto dalam aksi bikin mosi tidak percaya: Jokowi bukan alumni UGM karena sampai batas waktu yang diminta dalam aksi itu Jokowi tidak menunjukkan ijazah aslinya.
“Bahkan saat gelar perkara khusus di Bareskrim tanggal 9 Juli lalu di Bareskrim bersama TPUA dan sejumlah ahli pun. Ijazah dan Jokowi pun tidak berani hadir,” jelas Muslim.
Dengan demikian kata Muslim, dari serangkai peristiwa yang menghebokan jagat nasioanl selama ini yang menciptakan kegaduhan diruang publik maupun di media sosial itu membuktikan Jokowi bukan alumni UGM dan ijazah yang diklaimnya dari UGM itu palsu.
Dengan demikian juga kata Muslim, segera saja kepolisian secara menetapkan tersangka dan menahan Joko Widodo sebagai terduga pemalsu dokumen negara dan menipu rakyat selama ini yang sangat merugikan dunia pendidikan khususnya UGM.
“Karena tindakan mantan Presiden RI ke 7 itu sangat merusak moral dan merusak dunia pendidikan dan menipu bangsa dan negara,” pungkasnya.
Topik:
Jokowi UGM Ijazah Palsu Jokowi Roy Suryo