Demo Buruh di DPR: 4.531 Petugas Diterjunkan, Polisi Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

Rolia Pakpahan
Rolia Pakpahan
Diperbarui 28 Agustus 2025 08:21 WIB
Illustrasi pengamanan personel gabungan (Foto: Ist)
Illustrasi pengamanan personel gabungan (Foto: Ist)

Jakarta, MI - Sebanyak 4.531 personel gabungan diterjunkan untuk mengamankan aksi demo buruh yang menggeruduk DPR pada Kamis (28/8/2025). Polisi juga menerapkan rekayasa lalu lintas guna menjaga kelancaran arus kendaraan selama aksi berlangsung.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam, menjelaskan bahwa personel yang diterjunkan terdiri dari 2.174 anggota Polda Metro Jaya, 1.725 personel BKO dari TNI AD, Satpol PP, Dishub, serta 632 personel dari polres. 

"Total 4.531 personel," kata Ade dalam keterangannya.

Terkait dengan rekayasa lalu lintas selama demo buruh, Ade mengatakan rekayasa lalu lintas akan dilaksanakan secara situasional. Rekayasa lalu lintas, kata dia, dimungkinkan terjadi jika massa buruh datang dalam jumlah massa cukup banyak.

"Jika terjadi kepadatan, kendaraan akan diarahkan keluar melalui exit tol depan Polda, exit Tegal Parang, atau dari arah barat di exit Slipi," ujarnya.

Ade Ary meminta para pengunjuk rasa agar tetap tertib dan damai, serta tidak mengganggu ketertiban umum. Ia juga mengimbau massa untuk tidak memaksa masuk ke ruas tol karena dapat membahayakan keselamatan.

“Jangan sampai ada tindakan anarkis yang justru merugikan,” tutupnya.

Topik:

demo-buruh dpr personel-gabungan rekayasa-lalu-lintas