Peringati Hari Anak Nasional ke-40, Pemkot Blitar Gelar Seminar untuk Kuatkan Karakter Anak

Blitar, MI - Memperingati Hari Anak Nasional ke- 40, Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar. Melaksanakan seminar dengan tema 'Anak Terlindungi, Indonesia Maju'.

Bertempat di Balai Koesumo Wicitro, Kota Blitar, pada Kamis (25/7/2024).

Acara tersebut dibuka langsung oleh Wali Kota Blitar, Santoso, mengatakan, seminar untuk memperingati Hari Anak Nasional 2024 ini menghadirkan beberapa narasumber dari Provinsi Jatim. 

Dan kegiatan ini, disampaikan oleh Santoso patut untuk diapresiasi. Apalagi, Kota Blitar telah tiga kali meraih predikat kota layak anak.

”Di momen peringatan Hari Anak Nasional ini, anak-anak mampu berkontribusi dalam program pembangunan di Kota Blitar. Terutama dalam menghadapi tantangan kemajuan bidang teknologi,” ujarnya.

Ditegaskannya, melalui OPD di lingkungan Pemkot Blitar, akan terus melakukan pembinaan terhadap anak. Sebelumnya dari Dinkes juga telah mengkampanyekan makanan bergizi.

”Kemarin, dari Dinkes mengadakan kampanye soal makanan bergizi dan sekarang dilanjutkan dengan seminar penguatan karakter anak," tukasnya.

Kesempatan terpisah, Kepala DP3AP2KB Kota Blitar, Parminto mengatakan Pemkot Blitar terus berusaha memenuhi hak-hak anak. 

Pemkot Blitar punya sejumlah kebijakan dalam rangka memenuhi predikat kota layak anak. 

”Program kegiatan itu salah satunya dengan mengadakan pembinaan kepada anak. Hak dasar anak ada tiga, yaitu, hak hidup, hak partisipasi dan hak tumbuh kembang,” jelasnya.

Parminto, berharap melalui kegiatan ini, ingin menguatkan karakter anak. Setelah kemarin dari Dinkes ada kampanye penguatan makanan bergizi, sekarang DP3AP2KB Kota Blitar menguatkan karakternya.

Dijelaskannya, Kota Blitar ingin meraih predikat kota layak anak tingkat utama. Saat ini, predikat kota layak anak tingkat utama di Jawa Timur baru diraih Kota Surabaya. Kota layak anak itu mulai tingkat pratama, madya, nindya dan utama. 

”Tahun ini, Kota Blitar mendapat penghargaan predikat kota anak tingkat Nindya. Kami ingin minimal mempertahankan tingkat nindya atau kalau bisa ke tingkat utama," pungkasnya. (JK/ADV/Kominfo)