Mardani Ali Sera: Bergabungnya Timor Leste Perkuat Solidaritas Regional

Jakarta, MI - Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-47 yang digelar di Malaysia pada 26–28 Oktober 2025 menjadi momen bersejarah bagi kawasan Asia Tenggara. Dalam forum tersebut, Timor Leste secara resmi dikukuhkan sebagai anggota ke-11 ASEAN, menandai babak baru dalam integrasi dan kerja sama regional.

Keanggotaan penuh Timor Leste ini mempertegas komitmen ASEAN terhadap prinsip inklusivitas serta penguatan solidaritas antarnegara di kawasan. Dengan status barunya, Timor Leste kini berkesempatan berpartisipasi aktif dalam berbagai program ASEAN, mulai dari bidang ekonomi, pendidikan, hingga pembangunan berkelanjutan.

Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI, Dr. Mardani Ali Sera, M.Eng., menyambut baik keanggotaan baru tersebut dan menilai langkah ini sebagai tonggak penting bagi masa depan ASEAN.

“Bergabungnya Timor Leste sebagai anggota ke-11 ASEAN adalah tonggak penting bagi integrasi regional Asia Tenggara. Kehadiran mereka tidak hanya memperluas kerja sama ekonomi dan pendidikan, tetapi juga memperkuat pembangunan berkelanjutan serta nilai-nilai kebersamaan antarnegara,” ujar Mardani, anggota Komisi II DPR RI Fraksi PKS, Selasa (28/10/2025)

Ia menegaskan bahwa Indonesia siap memberikan dukungan penuh agar Timor Leste dapat segera berperan aktif dan memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan kawasan.

“Kami percaya kehadiran Timor Leste akan memperkuat posisi ASEAN secara keseluruhan. Indonesia akan terus berada di garis depan untuk membantu setiap negara anggota baru agar dapat berkontribusi optimal bagi kemajuan bersama,” tutup Mardani.

Bergabungnya Timor Leste menandai semakin eratnya hubungan antara kawasan Asia Tenggara daratan dan kepulauan, sekaligus memperkuat semangat kolaborasi dalam menghadapi tantangan global di masa depan.