Anies Pamer Positivity Rate Covid-19 Jakarta Dibawah Standar WHO

Aldiano Rifki
Aldiano Rifki
Diperbarui 3 September 2021 20:53 WIB
Monitorindonesia.com – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memaparkan kondisi Pandemi Covid-19 di Ibukota mulai terkendali. Jumlah kasus baru Covid-19 di Jakarta sepekan terakhir masih membaik. Beberapa hari terakhir kasus baru Covid-19, jumlahnya di bawah seribu orang. Imbasnya, Anies Melanjutkan, Jumlah kasus aktif di Ibukota ikut menurun di bawah 10 ribu. “Kasus aktifnya sudah di bawah 7 ribu. Padahal bulan Juli kemarin kita 113 ribu kasus aktif. Tanggal 16 Juli itu puncaknya dan dalam waktu satu bulan turun menjadi di bawah 10 ribu. Ini kerja keras semua pihak,” ujarnya, Jumat (3/9/2021). Menurut Anies membeberkan Positivity rate di Jakarta yang sudah di bawah 5 persen. Positivity rate adalah perbandingan antara jumlah kasus positif Covid-19 dengan jumlah tes yang dilakukan. WHO menetapkan ambang batas minimal angka positivity rate kurang dari 5 persen. Apabila positivity rate suatu daerah semakin tinggi, maka kondisi pandemi di daerah tersebut memburuk. Sebelumnya Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan tingkat keterisian tempat tidur (BOR) di 140 rumah sakit rujukan Covid-19 mencapai 15 persen. Penurunan juga terjadi pada keterisian ICU hingga 31 persen. (Zat)

Topik:

Anies Baswedan Dirjen WHO Positivity Rate