Pesan Pedas Bjorka untuk Jokowi: Lapangan Pekerjaan Sulit, Kebutuhan Pokok Melunjak Naik!

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 13 September 2022 13:35 WIB
Jakarta, MI - Baru-baru ini, dunia maya sedang dihebohkan oleh seorang hacker yang menyebut dirinya sebagai Bjorka. Kehebohan ini bermula dari sang hacker yang membobol data-data privasi masyarakat Indonesia. Namun, tidak hanya sampai di situ saja, Bjorka terus menunjukkan kehebatannya. Ia berhasil membobol dokumen rahasia milik Presiden, data pribadi Menteri Komunikasi dan Informatika hingga pengungkapan dalang di balik pembunuhan salah satu aktivis HAM Indonesia, yaitu Munir. Dari pengungkapan ini, akun Twitter hacker Bjorka hilang sehingga ia harus membuat akun baru kembali. Tidak disangka, ia juga membuat sebuah akun TikTok untuk terus melancarkan tujuannya. Bahkan Presiden Jokowi menginstruksikan untuk mengungkap siapa Bjorka sebernanya. Belum lama ini beredar video di TikTok, tampak seseorang menggunakan topeng anonymous dan membocorkan tentang siapa dirinya dengan suara yang disamarkan. Ia mengaku sebagai Bjorka sang hacker. “Saya dari Indonesia little heart heart team,” katanya di video unggahan akun TikTok @xuatgilee, Senin, (12/9). Sosok diduga hacker Bjorka itu mengaku bukan seorang penjahat yang ingin mengambil keuntungan pribadi, dia mengaku hanya orang biasa yang suka makanan khas Indonesia. “Saya bukan penjahat, dan saya bukanlah polisi, saya hanya orang biasa yang suka makan bakso,” ujarnya. Dia mengaku hanya ingin menyampaikan keadilan dan bahkan menyebut nama Jokowi dalam penjelasannya. “Tapi yang ingin saya sampaikan sekarang ini mengenai keadilan,” tuturnya. Dalam video tersebut, sosok yang mengaku Bjorka bahkan menyapa Jokowi dan meminta keadilan pada orang nomor satu di Indonesia itu. "Hello pak Jokowi, saya ingin keadilan di negara kita ini berlaku. Anda memang ingin mengatasi kemiskinan, tetapi yang anda pedulikan hanya orang miskin yang ada di kota besar” katanya lagi. Lebih lanjut sosok diduga hacker Bjorka mengungkapkan keresahan bahwa orang yang hidup di pelosok tidak mendapatkan perhatian. "Sementara kami yang tinggal di pelosok desa tidak mendapat apa-apa. Lapangan pekerjaan sekarang sulit, kebutuhan pokok melunjak naik, tetapi yang anda fikirkan hanya masalah pembangunan dan infrastruktur,” tuturnya. Lalu dia mengakui kalau saat ini memang sudah banyak jalan tol, tapi menurutnya itu tidak berguna bagi orang desa yang tidak memiliki kendaraan. “Sekarang memang banyak jalan tol, sementara kami yang tidak punya mobil bisa apa?” katanya. “Saya hanya mengungkapkan perasaan saya sekarang, hanya ada kesedihan di hati saya, saya harap pesan ini sampai bapak Jokowi,” katanya lagi. Selain itu, sosok diduga hacker Bjorka itu mengaku kalau dirinya ingin mewakili perasaan semua orang yang kurang dapat perhatian. "Salam hangat dari hati kecil kami. Ingat, kami ingin keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," tegasnya.