Disebut Jadi Panglima TNI Karena Dekat dengan Joko Widodo, Jenderal Agus Pamer Jabatan

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 13 November 2023 15:50 WIB
Jenderal TNI Agus Subiyanto mengikuti fit and proper test calon Panglima TNI di  Komisi I DPR RI, Senin (13/11) (Foto: Ist)
Jenderal TNI Agus Subiyanto mengikuti fit and proper test calon Panglima TNI di  Komisi I DPR RI, Senin (13/11) (Foto: Ist)

Jakarta, MI - Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto disebut dekat Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Maka Agus bis menggantikan Laksamana TNI Yudo Margono sebagai orang nomor satu di TNI.

Merespons hal itu, Agus menegaskan bahwa ia dekat dengan Jokowi karena sempat berdinas di Solo, Jawa Tengah.

"Jadi memang saya itu berdinas tidak hanya di Solo. Mungkin kebetulan waktu saya di Solo bertemu dengan Pak Jokowi," kata Agus, saat konferensi pers di Gedung Nusantara II DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (13/11).

Menurutnya, kedekatan dengan tokoh lain tak hanya saat berdinas di Solo, namun juga saat berdinas di Palu hingga Jawa Barat. Agus dekat dan memiliki hubungan baik dengan Mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Mantan Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola.

"Saya pernah jadi Danrem di Palu, ketemu juga Pak Longki Djanggola, Pasha Ungu sampai sekarang dekat hubungannya. Kebetulan saya pernah Danrem di Bogor ketemu juga dengan Bima Aria terus Pak Dedie wakilnya sampai sekarang kita dekat".

"Terus saya pernah Pangdam III Siliwangi dengan Pak Ridwan Kamil dan Pak Uu saya dekat juga," ungkapnya.

Oleh karena itu, kedekatan Agus dengan berbagai tokoh lantaran tanggung jawab semasa dia bertugas. "Jadi bagi saya pada saat saya menjabat saya selalu melaksanakan tugas ya bareng-bareng dalam bentuk forkopimda itu," tandas  Agus.