Dua Proyek Jalan Kabupaten Bekasi Dikerjakan Tanpa Pengawasan Dinas Terkait

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 17 Oktober 2021 22:13 WIB
Bekasi, Monitorindonesia.com – Proyek peningkatan jalan di Muara Bakti depan SMKN 1 Babelan dan di depan Kantor Camat Kedung Waringin (jalan lingkar Kedung Waringin), Kabupaten Bekasi, selama pelaksanaan tidak pernah diawasi dinas terkait. Dari pantauan awak media pada saat pengecoran jalan, tidak terlihat keberadaan pengawas dari Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi Kabupaten Bekasi. Bahkan menurut para pekerja dan mandor, selama proyek dikerjakan tidak pernah pihak pengawas datang ke lapangan. Padahal kedua kegiatan itu masing-masing nilainya miliaran rupiah. Seperti peningkatan ruas jalan di Muara Bakti, persis di depan SMKN 1 Babelan yang dikerjakan CV Hotma Marojahan, sebagian sudah ada yang retak. Pengerjaanya terkesan asal jadi karena minimnya pengawasan. Ada juga dugaan pengerjaan LPB (lapisan pengeras bawah) tidak sesuai dengan RAB. Dan ketika dikonfirmasi kepada salah satu mandor tentang pelaksanaannya, dia menjawab bahwa pekerjaan itu didapat dengan skema sub. Lain hal dengan peningkatan Jalan Lingkar Kedung Waringin yang lokasinya persis di depan Kantor Camat Kedung Waringin. Proyek yang ditangani PT Bengkel Kontruksi Indonesia ini dan diduga bahwa cor ready mix diduga bukan K-350 sebagaimana lazimnya untuk jalan cor. Guna mendapatkan jawaban pihak dinas mengenai minimnya pengawasan pada saat pelaksanaan kedua kegiatan itu, redaksi sudah mendatangi kantor Kepala Dinas Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi maupun Kabid yang sekaligus PPK, namun hingga berita ini dilansir keduanya tidak dapat ditemui. Sedangkan ajudan kadis yang ditemui hanya berjanji akan dikabari untuk diberikan jawaban klarifikasi.   (Maman)