Bagi Makan Gratis Tambahan Telur di Blitar Selatan, Tomi Gandhi dan Mahardika Soekarno Tingkatkan Nilai Gizi dan Bantu Para Peternak

Aldiano Rifki
Aldiano Rifki
Diperbarui 17 Januari 2024 16:14 WIB
Tomi Gandhi Sasongko, bersama warga Desa Ngeni, Kecamatan Wonotirto. (Foto: MI/JK)
Tomi Gandhi Sasongko, bersama warga Desa Ngeni, Kecamatan Wonotirto. (Foto: MI/JK)

Blitar, MI - Masyarakat Desa Ngeni, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar sangat antusias dengan program sarapan gratis, kurang dari satu jam ratusan paket makanan ludes.

Program yang diusung oleh pasangan calon DPR RI Didi Mahardhika Soekarno dan Tomi Gandhi Sasongko calon DPRD Provinsi Jawa Timur daerah pemilihan (Dapil) 7 dari Partai Gerindra ini, sejalan dengan program pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo-Gibran. 

Ada yang khusus dalam pembagian sarapan gratis ini, dalam setiap menu yang disajikan ada masakan telur.

Tomi Gandhi Sasongko, Caleg DPRD Provinsi Jawa Timur Dapil 7, menyampaikan mengapa dirinya bersama Didi Mahardhika Soekarno selalu menggunakan menu tambahan telur di setiap pembagian makan gratis. Selain bertujuan meningkatkan nilai gizi juga membantu para peternak telur.

"Untuk meningkatkan nilai gizi dan imun warga yang menerima, tentunya dengan banyaknya masyarakat yang konsumsi telur secara otomatis membantu penjualan para peternak telur," ujarnya disela kesibukan membagikan makanan, pada Rabu(17/1).

Sosok politikus muda Partai Gerindra yang juga dikenal jago dalam hal bernegosiasi ini, menambahkan, program yang diusung ini juga sekaligus bisa lebih dekat dengan masyarakat. 

Selebihnya peternak juga akan terbantu dengan harga jual yang stabil, dan peningkatan kesejahteraan peternak telur juga pastinya meningkat.

"Seperti kita ketahui mayoritas peternak ayam dan telur ada di Blitar. Pastinya, kalau program Prabowo-Gibran ini berkelanjutan, tentu harga telur akan selalu stabil bahkan cenderung naik, dan ini momen dimana peternak ayam dan telur bisa terangkat secara ekonominya," imbuhnya. 

Disinggung mengenai strategi pemenangan Prabowo-Gibran di Blitar, Tomi Gandhi menegaskan, optimis menang mutlak dalam satu putaran. Dan nanti hasilnya bisa dilihat l satu bulan lagi.

"Saya sangat optimis, di desa Ngeni Prabowo-Gibran menang mutlak. Terlebih Desa Ngeni ini adalah tanah kelahiran saya, bahkan kakek buyut saya Alm. Mbah Samadi Kepala Desa pertama di desa Ngeni ini," tegas Tomi yang juga sebagai Bapilu DPC Partai Gerindra Kabupaten Blitar ini.

Ia juga berharap, program Prabowo-Gibran ini benar-benar bisa diterima masyarakat dan dapat dirasakan semua lapisan masyarakat. 

Salah satu tokoh masyarakat setempat, Sutari (71) menyambut baik acara pembagian makan gratis program dari Prabowo-Gibran di desanya. 

Ia berharap, program seperti ini dilanjutkan agar semua warga bisa menerima manfaatnya secara nyata.

"Warga disini mayoritas petani tebu mas, harapan saya bila pasangan Prabowo-Gibran menjadi Presiden bisa membantu petani tebu disini untuk penambahan pupuknya mas. Terus terang selama ini kami selalu kekurangan pupuk", kata Sutari. 

Sutari menginginkan, tidak seperti calon-calon yang sudah-sudah, datang hanya membawa janji-janji saja. "Pas sudah jadi, tidak pernah datang lagi," tandasnya. (JK)