Iskan Qolba Lubis Walk Out Sidang Pengesahan RKUHP Minta Maaf!
![Aldiano Rifki](https://monitorindonesia.com/storage/media/user/avatar/XNyI5VRYut5ImW6o0Y2dgeozbFJ6AXnHLqpUBp2P.jpg )
Aldiano Rifki
Diperbarui
10 Desember 2022 22:17 WIB
![Iskan Qolba Lubis Walk Out Sidang Pengesahan RKUHP Minta Maaf!](https://monitorindonesia.com/2022/06/Anggota-Komisi-VIII-DPR-Iskan-Qolba-Lubis-1.jpg)
Jakarta, MI - Saat sidang paripurna terkait pengesahan Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (RKUHP) menjadi UU pada Selasa (6/12) kemarin, diwarnai walk out dari Anggota DPR Fraksi PKS Iskan Qolba Lubis.
Akan tetapi, setelahnya Iskan langsung meminta maaf karena menyadari tindakannya kurang pas dilakukan sebagai anggota dewan dalam sidang yang paling tinggi di DPR.
Permintaan maaf itu disampaikan usai sidang Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD).
"Sebagai anggota dewan, saya minta izin untuk minta maaf kepada paripurna kalau ada hal-hal, sikap, cara berkomunikasi yang mungkin kurang pas kepada anggota dewan yang terhormat," kata Iskan kepada wartawan, Sabtu (10/12).
Iskan sebelumnya walk out setelah permintaannya untuk berbicara tiga menit sebelum pengesahan RKUHP ditolak Wakil Ketua DPR selaku pimpinan sidang, Sufmi Dasco Ahmad.
Dalam rapat paripurna tersebut, Iskan sempat menyampaikan penolakan terhadap sejumlah pasal, seperti penghinaan kepada lembaga negara dan Presiden dalam RKUHP. Ia menilai pasal 240 dan 218 itu mengancam demokrasi dan kebebasan berpendapat masyarakat.
Di tengah interupsi itu, Dasco kemudian menyela Iskan. Dasco mengatakan masukan Iskan akan menjadi catatan. Namun, Iskan tak terima dan meminta diberikan waktu tiga menit lagi untuk berbicara.
Dasco tetap memberikan kesempatan politikus PKS itu berbicara. Iskan selanjutnya memilih keluar dari rapat yang akhirnya mengesahkan RKUHP sebagai undang-undang tersebut.
Buntut sikap Iskan itu, Iskan diadukan ke MKD oleh warga sipil bernama Muhammad Azhari.
Berdasarkan dokumen yang dilihat, pokok pengaduan itu terkait pelanggaran kode etik yang dapat memperburuk citra lembaga DPR di mata publik.
Berita Terkait
Politik
![PKS Beri Rekomendasi kepada 5 Cakada dari Indonesia Timur di Pilkada Serentak 2024 Calon kepala daerah dari Indonesia Timur yang menerima SK DPP PKS untuk Pilkada 2024. (Foto: PKS)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/calon-kepala-daerah-dari-indonesia-timur-yang-menerima-sk-dpp-pks-untuk-pilkada-2024.webp)
PKS Beri Rekomendasi kepada 5 Cakada dari Indonesia Timur di Pilkada Serentak 2024
26 Juli 2024 15:28 WIB
Politik
![Golkar Yakin Prabowo Akan Respons Keinginan PKS untuk Masuk dalam Pemerintahan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto (Foto: MI/Dhanis)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/ketua-umum-partai-golkar-airlangga-hartarto-foto-midhanis.webp)
Golkar Yakin Prabowo Akan Respons Keinginan PKS untuk Masuk dalam Pemerintahan
25 Juli 2024 20:16 WIB
Politik
![Kelakar Syaikhu ke Dasco: Presiden Jatahnya Gerindra, Tapi Jakarta Kasih ke PKS Presiden PKS, Ahmad Syaikhu (Foto: Antara)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/presiden-pks-ahmad-syaikhu-foto-antara.webp)
Kelakar Syaikhu ke Dasco: Presiden Jatahnya Gerindra, Tapi Jakarta Kasih ke PKS
24 Juli 2024 11:41 WIB