Dasco Tanggapi Pernyataan Ganjar Soal Penilaian Jebloknya Penegakan Hukum

Dhanis Iswara
Dhanis Iswara
Diperbarui 20 November 2023 12:47 WIB
Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad (Foto: Dhanis/MI)
Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad (Foto: Dhanis/MI)

Jakarta, MI - Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, menanggapi pernyataan capres nomor urut satu Ganjar Pranowo yang memberi rapot merah atas penegakan hukum di Pemerintahan Joko Widodo.

Dasco mempertanyakan pernyataan tersebut didasari oleh penilaian pribadi atau berdasarkan tim pemenangan nasional (TPN) Ganjar-Mahfud. Sebab, jika itu adalah penilaian dari TPN, maka Mahfud MD mesti bertanggung jawab atas jebloknya penegakan hukum. 

"Saya belum tahu apakah itu evaluasi pribadi atau evaluasi tim pemenangan nasional-nya Ganjar-Mahfud. Karena kalau saya lihat juga di situ kan ada Pak Mahfud sebagai penanggung jawab Polhukam," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Jakarta Senin (20/11).

"Sehingga nanti beliau silakan, saya nggak mau berkomentar lebih banyak karena belum tahu apakah itu kebijakan, apakah evaluasi personal, atau dari tim evaluasinya," tambahnya.

Sebelumnya, Capres Ganjar Pranowo memberikan penilaian terhadap penegakkan hukum di era presiden Jokowi, menurut dia jeblok dan memberikan nilai 5 dari 10.

Hal ini disampaikan saat menghadiri acara sarasehan nasional IKA Universitas Negeri Makassar pada hari Sabtu, (18/11).

"Dengan adanya kasus di MK nilainya jeblok. Karena dengan kejadian itu, persepsi publik hari ini jadi berbeda, yang kemarin kelihatan tegas, hari ini dengan kejadian-kejadian terakhir jadi tidak demikian. Maka, nilainya jeblok," kata Ganjar. (DI)