Kata Mahfud Md Banyak Kasus Teratasi Berkat Kerja Sama dengan Wartawan

Aldiano Rifki
Aldiano Rifki
Diperbarui 1 Februari 2024 23:34 WIB
Mahfud Md (Foto: Dok MI)
Mahfud Md (Foto: Dok MI)

 Jakarta, MI - Selain berterima kasih kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi), Mahfud Md tak lupa menyampaikan terima kasih pula kepada wartawan. 

Hal itu disampaikannya usai bertemu Presiden Jokowi menyerahan surat pengunduran dirinya sebagai Menteri Koordinator (Menko) Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhukam), Kamis (1/2).

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu mengaku pernah menghadapi pejabat yang nakal. Namun ketika hal itu dilempar ke wartawan semua lancar.

"Kalau ada orang nakal, pejabat nakal, sulit saya hadapi sendiri, berkoordinasi ke sana macet, saya lempar ke wartawan, dilempar ke publik, semua lancar,” ucap Mahfud di Kantor Kemenkopolhukam.

Mahfud pun menilai gaya bekerjanya ini lebih berhasil jika mengajak wartawan untuk bekerja sama. Ia juga mengaku lebih banyak kasus bisa teratasi setelah kerja sama ini. “Karena kalau macet, tidak bisa saya atasi, saya lempar ke atas, biar rakyat keroyok. Lalu kembali ke saya, bisa saya selesaikan,” beber Mahfud.

Perasaan yang sama juga dirasakan oleh awak media, terutama mereka yang sering meliput kegiatan Menkopolhukam. Sejumlah wartawan pun menyempatkan diri untuk berterima kasih kepada Mahfud atas kerja kerasnya selama ini.

Adapun Mahfud Md saat ini sebagai calon wakil presiden (cawapres) mendampingi calon presiden (capres) Ganjar Pranowo dengan nomor urut 03.

Menjelang perhelatan pemilihan presiden yang tinggal berapa hari lagi, Mahfud Md justru mengundurkan diri dari kabinet Jokowi. Sehari sebelum bertemu Presiden Jokowi, Mahfud sudah menunjukkan surat pengunduran diri saat melakukan kampanye di Lampung.

Alasannya mundur dari kabinet Jokowi karena tidak ingin ada konflik kepentingan. Apalagi Mahfud Md diusung PDIP yang saat ini disebut berseberangan dengan Jokowi. "Saya sangat menghindari konflik kepentingan dan intervensi politik," ungkap Mahfud, Rabu (31/1).

Mahfud juga mengaku sudah mengemas seluruh barang dan telah siap keluar dari rumah dinas. "Saya juga telah mengemas seluruh barang pribadi, dan telah siap keluar dari rumah dinas dan melepaskan seluruh fasilitas negara," bebernya. (wan)