Indonesia Lolos 16 Besar Piala Asia, Shin Tae-yong: Tuhan Tau Bagaimana Kerja Keras Kita

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 26 Januari 2024 07:37 WIB
Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong (Foto: ANTARA)
Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong (Foto: ANTARA)
Doha, MI - Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong mengungkapkan kebahagiaannya ketika skuad asuhannya, mengukir sejarah saat dipastikan lolos ke babak 16 besar Piala Asia untuk pertama kalinya.

Pelatih asal Korea Selatan itu akhirnya, mengantarkan Skuad Garuda ke 16 besar setelah keluar sebagai salah satu, dari empat tim peringkat tiga terbaik di fase penyisihan grup.

"Kami sangat bersyukur, hari ini saya sangat happy. Terima kasih banyak," kata Shin di Doha, Kamis (25/1) malam.

Meski menelan dua kekalahan dari laga kontra Irak dan jepang, namun Indonesia bisa lolos ke fase gugur berbekal tiga poin, dari kemenangan tunggal atas Vietnam.

Indonesia juga cukup beruntung, karena masih berada di posisi keempat dari tim peringkat ketiga terbaik, di bawah Yordania, Palestina, dan Suriah yang kompak mengantongi empat poin.

"Walaupun kita satu kali menang dan dua kali kalah, tapi para pemain bekerja keras di setiap pertandingan. Itu mungkin yang mempengaruhi hasil saat ini," ujarnya.

Shin sangat bersyukur bisa membawa timnya keluar dari fase grup. Ia mengapresiasi kerja keras Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan, dalam setiap pertandingan yang dimainkan.

"Tanpa kerja keras mungkin Yang di Atas tidak memberikan kesempatan seperti ini. Tuhan tahu bagaimana kerja keras kita untuk ke 16 besar," ungkapnya.

Sementara itu, Asnawi turut berkomentar atas keberhasilan timnas membuat sejarah di sepak bola Tanah Air.

"Alhamdulillah, kita berhasil lolos. Tuhan menjawab doa dan usaha kita," tutur Asnawi.

Sebagaimana diketahui, Tim nasional Indonesia lolos ke putaran 16 besar Piala Asia 2023, setelah Kirgistan menahan imbang Oman dengan skor 1-1 pada pertandingan terakhir Grup F di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Kamis (25/1).

Hasil imbang tersebut membuat Oman hanya mengumpulkan dua poin dari tiga pertandingan, dan berada di posisi keenam klasemen mini antar tim-tim peringkat ketiga. 

Indonesia berada di posisi keempat dengan koleksi tiga poin, demikian catatan laman resmi AFC.

Oman sempat membuka harapan lolos ke 16 besar saat Muhsen Al Ghassani membuka keunggulan timnya, ketika pertandingan baru berlangsung delapan menit, menyusul kemelut di depan mulut gawang Kirgistan. 

Kiper Kirgistan Erzhan Totokaev sempat mengajukan protes, namun wasit tetap mengesahkan gol tersebut.

Namun saat waktu normal menyisakan sepuluh menit, atau tepatnya pada menit ke-80, Kirgistan mampu menyamakan kedudukan. Dari satu serangan cepat, penyerang kelahiran Ghana Joel Kojo memaksimalkan kesalahan pertahanan Oman, dan mengemas gol balasan.

Wasit Ahmad Alali memberi tambahan waktu tujuh menit. Meski demikian tidak ada gol tambahan tercipta, dan memperpanjang nafas Tim Garuda di Piala Asia.