Hari Ini! IHSG Diproyeksi Menguat Pada Perdagangan
![Zefry Andalas](https://monitorindonesia.com/images/avatar-placeholder.jpg )
![Hari Ini! IHSG Diproyeksi Menguat Pada Perdagangan Ilustrasi IHSG (Foto: Shutterstock)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/abdeaa7a-dc54-49a0-ad41-bbf1ced6b167.jpg)
Jakarta, MI – CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan gerak IHSG masih dalam rentang konsolidasi wajar di tengah fluktuasi nilai tukar rupiah dan harga komoditas. Justru, Indeks harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi menguat pada perdagangan Selasa (16/1)."IHSG sendiri dalam jangka panjang masih menunjukkan potensi kenaikan yang cukup besar mengingat kondisi perekonomian yang masih cukup stabil terlihat dari data data terlansir," kata William.
Ia memprediksi indeks saham akan bergerak dalam rentang support 7.123 dan resistance 7.272. Untuk saham pilihan, William merekomendasikan AALI, BBCA, BBNI, ITMG, EXCL, dan AKRA.
Di sisi lain, Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanov memprediksi penguatan tersebut. Ia mengatakan IHSG sedang berkonsolidasi dan diperkirakan akan melanjutkan pembentukan wave b menuju 7.300-7.350 selama IHSG masih di atas support minor 7205."Level support IHSG berada di 7.111, 7.021 dan 6.931, sementara level resistennya di 7.300, 7.422 dan 7.503," paparnya.IHSG ditutup di level 7.224 pada Senin (15/1). Indeks saham melemah 17,13 poin atau minus 0,24 persen dari perdagangan sebelumnya.Mengutip RTI Infokom, investor melakukan transaksi sebesar Rp9,74 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 17,61 miliar saham.Pada penutupan kali ini, 256 saham menguat, 284 terkoreksi, dan 235 lainnya stagnan. Terpantau enam dari sebelas indeks sektoral melemah, dipimpin sektor cyclical yang turun 0,55 persen.
Berita Selanjutnya
![OJK Catat Nilai Transaksi Saham di Papua Capai Rp167,73 M hingga Februari 2024 Ilustrasi Logo OJK (Foto: Ist)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/ilustrasi-logo-ojk-foto-ist.webp)
OJK Catat Nilai Transaksi Saham di Papua Capai Rp167,73 M hingga Februari 2024
12 Mei 2024 19:58 WIB
![Penyalahgunaan Wewenang IUP Tambang Menteri Bahlil, Mirip Kasus "Papa Minta Saham" Setya Novanto Direktur CBA Uchock Skydafi. [Foto: Dok MI]](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/32b120a4-5a17-456f-980d-8538c297708d.jpg)
Penyalahgunaan Wewenang IUP Tambang Menteri Bahlil, Mirip Kasus "Papa Minta Saham" Setya Novanto
6 Maret 2024 13:14 WIB
![Saham Pendukung Prabowo-Gibran Melonjak Pasca Quick Count, Termasuk Saham Boy Thohir Ilustrasi - Garibaldi Thohir alias Boy Thohir. (Foto: MI/Zefry)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/e3e1c526-b3a3-4e87-9e3e-91264d8c6be6.jpg)
Saham Pendukung Prabowo-Gibran Melonjak Pasca Quick Count, Termasuk Saham Boy Thohir
15 Februari 2024 10:26 WIB
![Tim Analis Pilarmas Investindo Prediksi jika Prabowo dan Gibran Menang maka yang Untung Sektor Infrastruktur, Pertambangan dan Pertanian Ilustrasi - Prabowo-Gibran ketika pidato kemenangan dalam acara mengawal suara rakyat, di Senayan, Rabu (14/2). (Foto: MI/Zefry)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/1ad1986e-3ba1-4bfa-a594-d672428a53a0.jpg)
Tim Analis Pilarmas Investindo Prediksi jika Prabowo dan Gibran Menang maka yang Untung Sektor Infrastruktur, Pertambangan dan Pertanian
15 Februari 2024 08:42 WIB