Nasib PSN Era Jokowi: Lanjut atau Ditinggal?

Rolia Pakpahan
Rolia Pakpahan
Diperbarui 14 Maret 2025 21:23 WIB
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto (Foto: Dok MI)
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto (Foto: Dok MI)

Jakarta, MI - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengungkapkan bahwa beberapa Proyek Strategis Nasional (PSN) yang dicanangkan di era Presiden Joko Widodo tidak masuk dalam daftar prioritas Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029.

Airlangga menegaskan bahwa pemerintah saat ini akan fokus melanjutkan proyek-proyek yang telah memiliki dasar hukum sesuai Perpres Nomor 12 Tahun 2025 tentang RPJMN. 

“Kan PSN sih yang sudah ada regulasinya tetap jalan, yang baru juga akan berprogres,” ujarnya saat ditemui di JCC, Jumat (14/3/2025). 

Ketika ditanya mengenai kelanjutan PSN yang tidak termasuk dalam regulasi terbaru, Airlangga memilih untuk tidak memberikan jawaban.

Sebagai informasi, dalam Perpres 12/2025 terkait RPJMN Presiden Prabowo Subianto menetapkan sebanyak 77 PSN yang bakal fokus dibangun selama periodenya menjabat. 

Adapun 77 PSN tersebut terdiri dari 29 merupakan PSN baru dan sisanya yakni sebanyak 48 PSN merupakan proyek lanjutan dari pemerintahan sebelumnya atau carry over.

PSN itu antara lain terdiri dari Program Makan Bergizi Gratis (MBG), proyek-proyek yang berkontribusi langsung dan signifikan pada terwujudnya swasembada pangan, swasembada energi, swasembada air, dan hilirisasi.  

Selain itu, 77 PSN tersebut juga mencakup proyek-proyek yang diklaim mendukung pencapaian target program prioritas presiden dalam pembangunan sumber daya manusia.

Namun, beberapa proyek infrastruktur yang dimulai pada era Jokowi tampaknya tidak masuk dalam daftar. Misalnya, Tol Gilimanuk-Mengwi dan Tol Gedebage–Tasikmalaya–Cilacap (Getaci) yang tidak tercantum dalam regulasi tersebut.

Dalam RPJMN kali ini, Prabowo hanya menetapkan empat PSN jalan tol sebagai prioritas, yakni pembangunan jalan tol terintegrasi dengan utilitas di Sumatra, Jalan Tol Serang–Panimbang di Banten, Jalan Tol Probolinggo–Banyuwangi di Jawa Timur, serta Jalan Tol Akses Pelabuhan Patimban di Jawa Barat.

Topik:

proyek-infrastruktur airlangga-hartarto joko-widodo