Filipina Cetak Rekor Kasus Harian Covid-19 Tertinggi Ke-2 Sejak Pandemi

mbahdot
mbahdot
Diperbarui 14 Agustus 2021 11:20 WIB
Manila, Monitorindonesia.com - Filipina melaporkan peningkatan kasus harian terbesar kedua dalam infeksi COVID-19 sejak pandemi dimulai. Negeri Lumbung Padi itu mencatat 13.177 kasus harian pada hari Jumat (13/8/2021), tertinggi sejak rekor harian tertinggi 15.310 pada 2 April 2021. Ratusan rumah sakit di negara itu kembali mendekati kapasitas penuh pada hari ini (14/8/2021). Beberapa fasilitas melaporkan bahwa mereka telah kehabisan tempat tidur unit perawatan intensif untuk pasien COVID-19, membuat petugas kesehatan, yang dipaksa bekerja lebih lama, kelelahan. “Biasanya rasio perawat-pasien di bangsal adalah satu banding lima, tetapi kami menangani hingga 12 pasien,” kata Maria Caridad Delos Reyes, perawat staf di Rumah Sakit Umum Filipina, yang shift delapan jamnya sekarang kadang-kadang meluas ke 16 jam, seperti dilansir Al Jazeera, Sabru (14/8/2021). “Kami seharusnya memiliki waktu istirahat, tetapi karena kami sangat sibuk, kami melewatkan waktu makan kami, terutama sekarang karena kami merawat pasien COVID-19 sedang hingga parah,” sambungnya. RS Pusat Paru Filipina di Metro Manila juga melaporkan bahwa mereka membuka stasiun perawatan menggunakan van kontainer yang ditempatkan di tempat parkir rumah sakit untuk menampung lebih banyak pasien COVID-19. Rumah sakit lain di provinsi terdekat Bulacan menggunakan lobinya sebagai area triase karena kamar mereka sudah dalam kapasitas penuh. Lebih banyak anak dirawat di rumah sakit Di Kota Quezon di Metro Manila, pemerintah mengatakan 318 dari kasus COVID-19 yang tercatat antara 1 Agustus dan 7 Agustus adalah anak-anak berusia 17 tahun ke bawah, menurut Philippine Daily Inquirer pada hari Sabtu (14/8/2021). Wilayah ibu kota Manila, kawasan perkotaan 16 kota yang berpenduduk 13 juta orang, kembali dikunci ketat sejak 6 Agustus untuk menahan penyebaran Delta, sementara pemerintah berusaha mempercepat vaksinasinya. Dengan sekitar 11 persen dari 110 juta orang di negara itu divaksinasi penuh, jutaan tetap sangat rentan terhadap COVID-19, yang telah menewaskan lebih dari 29.800 di negara Asia Tenggara itu. Menurut pelacak vaksin Herd Immunity PH, dibutuhkan setidaknya tujuh bulan lagi, atau hingga Maret 2022, bagi pemerintah untuk mencapai tujuannya mengimunisasi setidaknya 70 persen populasi orang dewasa di negara itu untuk mencapai kekebalan kelompok. #filipina

Topik:

Filipina rekor Kasus Harian