Soal Sejoli Reynaldi-Tri Putri Tewas di Apartemen, Polisi: Bukan Pasangan Check In

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 9 Januari 2023 22:10 WIB
Jakarta, MI - Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan, memberikan klarifikasi soal sejoli Reynaldi Agustinus dan Tri Putri Napitupulu yang ditemukan tewas berpegangan tangan di apartemen di Ciputat, Tangerang Selatan. Polisi menyebut kedua korban tewas itu bukan pasangan check in. "Perlu diklarifikasi mereka orang baik baik. Dia bukan check-in-an," kata Endra Zulpan kepada wartawan, Senin (9/1). Zulpan menegaskan, meskipun ditemukan terbaring di atas ranjang, namun keduanya mengenakan pakaian lengkap. "Posisi meninggalnya mereka itu dalam satu tempat tidur bersebelahan, jangan dianggap tidak berpakaian, ini berpakaian lengkap. Saling menggenggam tangannya," ungkapnya. Sebagaimana diketahui, Pihak kepolisian telah mengungkapkan isi sepucuk surat yang ditinggalkan sepasang kekasih, yang ditemukan tewas di dalam kamar hotel di daerah Ciputat, Tangerang Selatan. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan, surat tersebut berisi permintaan korban agar tak mengusut kematiannya. “Permintaan juga ada dalam surat yang ditinggalkan oleh kedua sejoli tersebut. Meminta kepolisian untuk tidak mengusut kematian mereka karena dilakukan atas kesadaran mereka berdua,” kata Zulpan kepada wartawan, Jumat (6/1). Selain itu, korban juga meminta agar tak mempublikasikan terkait kematiannya ke publik. “Ini juga dalam permintaan surat wasiat yang diamankan, dia meminta untuk tidak mempublikasikannya ke publik. Tetapi mereka menyampaikan semua wasiat itu ditujukan kepada pihak keluarga, baik kepada keluarga laki-laki dan keluarga perempuan,” ungkap Zulpan. Sebelumnya, sepasang kekasih bernama Reynaldi Agustinus dan Tri Putri Napitupulu ditemukan tewas di sebuah hotel di daerah Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (3/1). Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan, saat ditemukan kedua korban tergeletak di atas kasur, dengan tangan yang saling menggenggam satu sama lain. “(Posisinya) saling genggam tangan,” kata Zulpan saat dikonfirmasi, Kamis (5/1). Zulpan mengatakan, bahwa kedua korban yang ditemukan tersebut mengenakan pakaian lengkap. Adapun di lokasi kejadian, polisi menemukan sejumlah barang bukti di antaranya dua buah amplop masing-masing untuk kedua keluarga korban, sepucuk surat, dompet hingga satu bungkus diduga potas.