Polda Metro Bentuk Tim Khusus Buru Pembunuh Bos Ayam Goreng di Bekasi

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 17 Februari 2023 13:24 WIB
Jakarta, MI - Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengatakan, pihaknya telah membentuk tim khusus untuk mengungkap kasus wanita bos ayam goreng inisial MIM yang ditemukan tewas bersimbah darah di ruko di Kampung Kemejing, Desa Sukaindah, Kecamatan Sukakarya, Kabupaten Bekasi. Tak hanya dibunuh, tetapi anak korban juga diketahui diculik pelaku. "Kita sudah membentuk timsus gabungan Jatanras dan Satreskrim Polres Metro Bekasi," kata Hengki kepada wartawan, Jumat (17/2). Saat ini, kata dia, timsus masih mengejar pelaku. Pihaknya juga memberikan atensi penuh terkait perkara yang ada. "Sampai saat ini dalam pengejaran tim Jatanras Polda Metro Jaya bergabung dengan Satreskrim Polres Metro Bekasi. Kita bentuk tim khusus, kasus ini diatensi," imbuhnya. Sebelumnya, seorang wanita inisial MIM (29), ditemukan tewas bersimbah darah di ruko di Kampung Kemejing, Desa Sukaindah, Kecamatan Sukakarya, Kabupaten Bekasi. Korban yang merupakan bos ayam goreng ini, diduga dibunuh. Tak hanya itu, bayi korban juga diduga diculik oleh pelaku. "Benar, ada pembunuhan disertai penculikan di Kampung Kemejing, Sukakarya, Bekasi," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Jum'at (17/2). Meski demikian, Trunoyudo belum menjelaskan secara rinci terkait kasus tersebut. Ia hanya mengatakan bahwa saat ini proses penyelidikan masih berlangsung. Sementara itu, berdasarkan informasi yang beredar, korban diduga dibunuh oleh karyawannya sendiri. Adapun korban pertama kali ditemukan oleh suaminya dalam kondisi tergeletak bersimbah darah.