Anak Difabel Korban Asusila di Jakbar Lakukan Visum di RSUD Tarakan

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 30 Mei 2024 09:50 WIB
Ilustrasi [Foto: Ist]
Ilustrasi [Foto: Ist]

Jakarta, MI - Anak difabel korban asusila di Kalideres, Jakarta Barat, berinisial AS (15) menjalani visum di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan, usai membuat laporan polisi (LP) di Polres Metro Jakarta Barat, Rabu (29/5/2024).

"LP sudah selesai, setelah LP kami langsung visum di RSUD Tarakan," kata Paman korban, Suwondo di Jakarta, pada Rabu (29/5/2024) malam.

Suwondo mengatakan, bahwa visum adalah proses yang perlu diikuti oleh korban setelah membuat LP.

"Itu instruksi dari Polres tadi," ujarnya.

Adapun visum dilakukan secara khusus, pada luka di bagian 'vital' tubuh korban.

"Visum luka pada kemaluan," imbuhnya.

Menurut Suwondo, proses penanganan perkara akan dilanjutkan usai hasil visum keluar. Selain itu, kemungkinan besar akan dilakukan tes Deuxyribo Nucleic Acid (DNA) pada janin korban.

"Kemungkinan besar dilakukan tes DNA janin korban juga," ungkapnya.

Adapun hari ini, pihak korban didampingi oleh Kementerian Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), membuat LP di Polres Metro Jakarta Barat.

Laporan tersebut berisi pemberian keterangan oleh korban, serta penyampaian bukti pendukung berupa hasil ultrasonografi (USG) kandungan korban.

"Agendanya dari Polres Jakarta Barat, khususnya dari Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Jakbar untuk melakukan BAP (berita acara pemeriksaan), memintai keterangan dari korban, yang di situ akan didampingi dari Unit PPA dan dari Kemen PPPA," jelasnya. 

Sementara itu, Plt. Asisten Deputi Pelayanan Anak Kementerian PPPA Atwirlany Ritonga mengatakan, bahwa juru bahasa isyarat, pendamping psikologis dan pendamping hukum ,telah disediakan bagi korban.

"Tentu pendampingan ini berupa pendampingan hukum dan pendampingan psikologis termasuk menyediakan juru bahasa isyarat, contohnya di sini anak yang mengalami disabilitas tentu butuh penanganan yang khusus dalam proses hukumnya," kata Atwirlany.